TEMPO.CO, Jakarta - Ekstensi bulu mata sejauh ini aman dilakukan selama pemasangannya tepat dan pelanggan mengikuti aturan dengan baik, misalnya tidak membuka mata selama pengerjaan. Kemudian, beberapa jam setelah pemasangan bulu mata tidak terpapar panas dan air.
Jika semua aturan dijalani, akan baik-baik saja. Kecuali mata Anda sensitif, kemungkinan selepas pemasangan mata akan sedikit merah, tapi tak lama, paling 15 menit, setelah itu normal kembali. Ekstensi bulu mata juga tidak menyebabkan bulu mata asli rontok atau rusak.
“Soal rontok, bulu mata asli itu memang ada siklus rontoknya, biasanya per 3 minggu,” kata Cecilia dari Two Cents, Menteng, Jakarta Pusat.
Bersamaan dengan rontoknya bulu mata asli, ekstensinya ikut lepas. Maka pengguna ekstensi bulu mata harus menempuh perawatan (retouch) di salon. Umumnya 2-3 minggu setelah pemasangan ekstensi.
“Biasanya bulu mata dibersihkan. Kalau ada yang agak rusak diperbaiki, kalau ada satu dua helai yang lepas maka dipasang yang baru,” jelas Febry Rizky Andika dari Byra Lash Bar di Kebayoran, Jakarta Selatan.
Artikel terkait:
Kiat Tampil Memikat dengan Bulu Mata Palsu
Kata Ahli Jika Ingin Ekstensi Bulu Mata
Para pengguna dituntut ekstra hati-hati. Bagi beberapa wanita, ini bisa jadi malah merepotkan.
“Saat mencuci muka harus berhati-hati, area mata enggak boleh dikucek-kucek. Bagi mereka yang masih menggunakan eyeshadow, saat membersihkan area mata harus pelan-pelan dan berhati-hati banget, enggak bisa asal gosok,” ucap Cecilia.
Bahkan ada serum khusus yang perlu diaplikasikan sehari-hari agar bulu mata tetap indah. Diakui Febry, ekstensi bulu mata membutuhkan perawatan ekstra dan jatuhnya lebih mahal ketimbang beli penjepit bulu mata dan maskara.
Sekali pasang ekstensi bulu mata memakan biaya 250 ribu sampai 700 ribu rupiah. Untuk membersihkan dan memperbaiki ekstensi bulu mata per 2-3 minggu, rata-rata biayanya 100 ribu rupiah.
Namun demi kepraktisan dan penampilan cetar memesona, dan juga mengingat pemasangan ekstensi bulu mata tidak mudah, harga ini sepadan.
