CANTIKA.COM, Jakarta - Henna merupakan karya seni yang diukirkan ke punggung tangan hingga pergelangan tangan dengan menggunakan tinta. Di negara asalnya, India, henna bukan sekadar seni melukis di tangan biasa. Masyarakat India percaya mehndi atau henna tangan merupakan sebuah doa.
Ada perbedaan antara henna tangan yang dikenakan perempuan India. Motif henna yang penuh hanya boleh diterapkan pada perempuan yang sudah menikah. Adapun gambar henna yang sederhana buat perempuan lajang.
Seniman henna tangan, Hanifah menjelaskan warna henna yang dipakai juga punya maksud yang berbeda. "Masyarakat India percaya, jika warna henna yang dilukis ke tangan semakin pekat atau tua, maka cinta suami kepada istrinya kian besar,” ujarnya.
Hanifah, seniman henna mempraktekkan gambar ditangan konsumennya dikediamannya di Jakarta, 16 Januari 2018. TEMPO/Nurdiansah
Di Indonesia henna tangan mulai banyak digandrungi para perempuan muda. Biasanya henna tangan digunakan ketika ada acara tertentu, seperti lamaran, pernikahan, dan lainnya.
Hanifah, seniman henna mempraktekkan gambar ditangan konsumennya dikediamannya di Jakarta, 16 Januari 2018. Seni lukis tubuh henna ini dihargai mulai dari 400 ribu hingga jutaan. TEMPO/Nurdiansah
Hanifah menjelaskan, baik henna instan maupun henna natural diperkirakan dapat bertahan hanya empat hari sampai satu minggu. Berikut tips yang diberikan Hanifah untuk menjaga warna henna tangan tetap awet.
# Jangan pakai losion
# Hindari terkena uap panas untuk henna instan, misalnya ketika memasak.
# Untuk pengguna henna natural, disarankan untuk terkena udara panas dan jangan terkena udara dingin seperti pendingin ruangan.
# Kurangi pemakaian sabun, ketika mandi atau cuci tangan gunakan sabun secukupnya. Jangan terlalu keras menggosokkan sabun pada bagian tangan yang berhenna.
ASTRIA PUTRI NURMAYA