CANTIKA.COM, Jakarta - Channing Tatum berpisah dengan Jenna Dewan setelah 9 tahun menikah. Aktor asal Amerika Serikat itu mengumumkan status perceraiannya di akun Instagram dengan elegan. Menurut Channing Tatum, cintalah yang mempertemukan dan memisahkan mereka. Tak ada urusan dengan pihak ketiga atau masalah lainnya, kecuali masing-masing ingin menemukan kebahagiaan hidup.
Baca juga:
Franda - Samuel Zylgwyn Didoakan Cerai, Franda Ungkap Kisahnya
Bagaimanapun damainya perceraian Channing Tatum dan Jenna Dewan, setiap pasangan pasti memiliki memori yang membekas di hati mereka. Dan, tentu saja mengubah persona yang ada di dalam dirinya. Ada hal-hal yang mesti dibangun kembali setelah berpisah dengan pasangan, terutama jika ingin membangun hubungan baru.
Perempuan biasanya butuh waktu untuk sendiri dulu sebelum mulai hubungan baru, apalagi jika sudah punya anak. Mengutip Meet Mindful, berikut ini 3 hal yang perlu dibangun kembali oleh mereka yang telah berpisah dari pasangannya.
1. Percaya diri
Perceraian dapat mengurangi rasa percaya diri. Perempuan yang berstatus janda kerap kesulitan untuk menunjukkan perasaannya terhadap pria yang dia sukai. Perlu memupuk lagi tingkat kepercayaan diri bahwa Anda adalah perempuan yang juga berhak mendapatkan perhatian.
2. Jangan bandingkan diri dengan perempuan lain
Setiap orang punya dunia dan masalahnya masing-masing. Jangan pernah membandingkan apa yang terjadi pada Anda dengan perempuan lain. Kenapa dia bisa langsung move on setelah bercerai, sedangkan Anda masih uring-uringan?
Ingatlah kalau orang memiliki cara masing-masing untuk memulihkan diri. Fokus saja pada diri sendiri dan jangan membandingkan kondisi Anda dengan perempuan lain.
3. Menjadi diri sendiri
Sukses menjalin hubungan berarti Anda berhasil menjadi diri sendiri. Saling menerima dan melengkapi. Belajarlah dari hubungan pernikahan yang kandas, karena itu pertanda Anda sudah mencoba menjadi orang lain dan akhirnya gagal. Perlu diketahui, tak ada yang lebih menarik daripada wanita yang berani menjadi diri sendiri.
