CANTIKA.COM, Jakarta - Pola pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua memiliki dampak besar pada pembentukan karakter si kecil. Ada tiga pilar utama yang diperlukan anak untuk mendukung tumbuh kembangnya agar bisa optimal. Tiga pilar yang paling penting adalah gizi seimbang, stimulasi tepat, dan cinta orang tua.tiga pilar utama yang diperlukan
“Diharapkan keterlibatan orang tua dalam memenuhi kebutuhan gizi memberikan bimbingan, serta menanamkan nilai positif kepada si kecil, akan membantu terbentuknya generasi Indonesia yang dapat berkontribusi bagi kelangsungan bangsa dan negara di masa depan.” tutur Drs. Hendra Jamal, M.Si, Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak Atas Kesehatan dan Kesejahteraan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, di Jakarta Pusat, Kamis, 7 Februari 2019.
Artikel lain:
Cara Menjaga Hubungan Anak dan Orang Tua di Era Digital
Untuk memastikan anak mencapai tumbuh kembang yang optimal, ada beberapa hal yang bisa dilakukan sejak hamil. Anak harus diberi gizi yang baik oleh ibu sejak dalam kandungan.
“Salah satu indikator yang penting adalah pemberian makanan bayi dan anak,” lanjut Hendra.
Dia juga menjelaskan kalau pada saat anak sudah lahir, orang tua harus terus memantau berat badan anak. Bukan hanya dengan gizi dan pertumbuhan fisik, ibu juga harus memperhatikan pertumbuhan emosional anak.
“Pengembangan psikis dan emosional anak juga penting. Kecerdasan emosional anak itu penting untuk membentuk empati,” jelasnya.
Sedangkan stimulasi bisa didapatkan dengan bermain. Jika ibu sering bermain dengan anak dan menghindari terlalu banyak penggunaan teknologi, anak bisa mendapatkan stimulasi dengan baik.
Dengan tiga pilar ini, anak bisa tumbuh untuk menjadi orang yang berani, cerdas, kreatif, peduli, dan juga menjadi pemimpin yang baik.
Baca juga:
Jangan Mengeluh soal Bentuk dan Berat Badan di Depan Anak
