CANTIKA.COM, Jakarta - Sesering apapun kamu merawat kulit, keriput tetap akan muncul. Terutama keriput yang muncul pada dahi. Tak perlu panik, sebenarnya ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk menyamarkan keriput pada dahi.
Baca juga: Keriput Statis Muncul di Akhir Usia 20 Tahun, Perhatikan Titiknya
Misalnya dengan memperhatikan bahan yang ada dalam produk perawatan kulit. Sebuah krim mungkin memiliki klaim dapat bekerja cepat, tapi jika didalamnya tidak mengandung bahan-bahan yang tepat, tentu kamu tidak akan mendapatkan hasil yang memuaskan.
Penuaan tidak selalu dapat diatasi dengan krim-krim ajaib, facial dan perawatan super mahal. Bisa dimulai dengan memahami mengapa kulit Anda menua dengan cara tertentu, lalu memilih produk yang dapat menyamarkan keriput dengan tepat.
Dermatologist kosmetik New York, Amerika Serikat, Sejal Shah, menyarankan agar tidak fokus pada label anti penuaan, tapi pada bahan tertentu yang dapat bekerja dengan efektif pada kulit. “Tentu saja sangat penting untuk memperhatikan jika produk topikal tidak efektif ada banyak pilihan prosedur yang dapat digunakan,” ujar Shah kepada Women’s Health.
Salah satu bahan yang dapat menyamarkan keriput adalah retinoid. “Retinoid dapat meningkatkan perputaran sel dan meningkatkan sintesis kolagen, sehingga memperbaiki tampilan garis-garis halus dan keriput," kata Shah. Ada retinoid yang diresepkan dokter ada juga yang digunakan produk bebas. Retinoid yang diresepkan cenderung lebih kuat, tapi produk bebas pun juga efektif.
Kulit juga membutuhkan vitamin, terutama vitamin C. "Vitamin C adalah antioksidan kuat yang memiliki berbagai manfaat bagi kulit termasuk anti penuaan," Shah menjelaskan. Vitamin C dapat meningkatkan sintesis kolagen sekaligus mencegah kerusakan kulit akibat radikal bebas yang berbahaya.
Terakhir, jangan lupa untuk eksfoliasi kulit, agar tetap cerah dan terlihat lebih muda. Tapi produk eksfoliasi yang digunakan bukan scrub kasar. Pilih yang mengandung asam seperti AHA atau BHA. "AHA adalah asam yang berasal dari gula buah alami-misalnya asam glikolat dan asam laktat. Asam ini bekerja dengan hati-hati mengelupas kulit, serta merangsang produksi kolagen dan elastin," kata Shah.
