CANTIKA.COM, Jakarta - Taylor Swift termasuk selebriti yang jarang mengumbar masalah pribadi. Ia bahkan tak suka pada pertanyaan seksisme. Dalam wawancara dengan Deutsche Presse-Agentur, ia ditanya apakah dia siap untuk menempuh langkah baru bersama kekasihnya karena dia akan berusia 30 tahun pada Desember ini.
Baca juga: Taylor Swift dan 3 Seleb Ini Punya Kebiasaan Unik Soal Kecantikan
Pewawancara juga ingin tahu apakah ia menganggap usia 30 sebagai "titik balik".
Taylor Swift langsung menukas pertanyaan itu, "Kupikir laki-laki tidak mendapat pertanyaan seperti itu saat mereka berumur 30 tahun. Jadi aku tidak akan menjawabnya."
Cuplikan video musik Taylor Swift berjudul Me. Youtube.
Melansir laman CNA, Taylor Swift tetap menjawab tentang titik balik saat akan menginjak usia 30 tahun dan apa yang dia pelajari saat usianya kepala dua. "Saya mendengar orang bilang mereka yang umurnya 30-an tidak terlalu stres dan cemas
seperti kehidupan usia 20-an, dan menurut observasi saya orang-orang yang usianya 20-an mencari pengalaman, mencoba hal baru, gagal dan membuat kesalahan."
Dia menambahkan bahwa ia berencana untuk mencoba banyak hal di usia 30-an. "Tapi saya perkirakan saat berusia kepala tiga kita menilai diri lebih baik. Semakin dekat aku menuju 30 tahun, aku merasa memang itu yang terjadi," ujar kekasih Joe Alwyn ini.
Ini bukan pertama kali Taylor Swift melawan seksisme. Saat menulis untuk majalah Elle pada Maret lalu, ia mengatakan, "Saya belajar bahwa masyarakat menganggap tanda-tanda penuaan pada perempuan adalah hal paling buruk yang bisa terjadi pada kita," ujarnya seraya menambahkan bahwa itu adalah standard yang tak mungkin dicapai orang-orang.
