CANTIKA.COM, Jakarta - Penyanyi Celine Dion banyak mencatatkan sejarah di industri mode 2019. Saat menghadiri Paris Couture Week, pelantun “My Heart Will Go On” tampil kasual dilengkap kalung ikonik Heart of The Ocean dalam film Titanic. Belum lagi, sejumlah penampilan street style Celine Dion yang unik dan eksentrik, seperti tutu, warna merah muda neon yang terang, hiasan kepala besar hingga celana kulit yang pas di badan. Bukan itu saja, baru-baru ini Celine Dion mengunggah tampilan terbarunya di sampul majalah Harper’s Bazaar edisi September 2019. Diva 51 tahun ini terlihat memangkas rambut pirang panjannya menjadi pendek
Melansir dari laman Aol, penampilan rambut Celine Dion ini masih ditunggu kebenarannya. Apakah benar dia memangkas rambutnya atau sekadar mengenakan wig untuk tampil beda dan jadi perbincangan di industri mode.
Baca Juga:
Sampul majalah Harper's Bazaar edisi September 2019 menampilkan potongan rambut Celine Dion. (Instagram/@celinedion)
Dan benar saja, belum juga terbit majalahnya, sejumlah penggemar sudah ramai mengomentari. “OMG rambut ini sempurna. Bawa kembali model ini!” tulis satu penggemar. Sedangkan penggemar lain menuliskan, “OMG, awalnya saya tidak menyadari kalau ini Celine Dion.” Desainer Marc Jacobs pun menuliskan “cantik” yang dibubuhi simbol hati pada unggahan Celine Dion.
Pada pemotretan sampul majalah itu, Celine Dion berpose jongkok dengan meletakkan tangan kanannya di kepala. Dia terlihat mengenakan jaket besar warna hijau neon dari Marc Jacobs dipadu dengan celana jeans dan sepatu putih dengan aksesori di bagian depan. Untuk foto lainnya, dia memakai gaun model tuksedo rancangan Alexander McQueen.
Fotografer untuk pemotretan sampul Celine Dion adalah Mario Sorrenti, pengarah gaya Carine Roitfeld, disertai sejumlah profil perempuan lainnya termasuk Awkwafina, Alicia Keys, Christy Turlington, dan Alek Wek.
Diungkapkan sendiri oleh Celine Dion, eksperimennya dalam cara berpakaian yang berani mengenakan motif print yang tebal, celana ketat, dan aksen rumbai di pinggiran celana salah satu upaya mengatasi rasa kehilangan atas suaminya Rene Angelil yang meninggal pada 2016.
"Saya selalu menyukai fashion, dari sejauh yang saya bisa ingat. Tapi seperti semua orang tahu, saya telah melewati masa-masa yang sangat sulit dalam beberapa tahun terakhir, dan saya kira saya sedikit melebarkan sayap dengan ini. Saya merasa terbantu dengan pakaian dan aksesori yang indah," katanya kepada laman People pada tahun 2017 tentang perubahan penampilannya.