CANTIKA.COM, Jakarta - Memilih makanan yang bergizi dan sehat wajib dilakukan setiap orang. Sebab asupan itu penting untuk menopang kerja dan fungsi setiap organ tubuh. Khusus bagi calon ibu ada sejumlah jenis makanan penyubur kehamilan yang direkomendasikan di dalam rangkaian pola makan sehat. Di antaranya makanan kaya kadar asam folat, vitamin B12, hingga asam lemak omega-3.
Di sisi lain, bagi pasangan yang sedang menjalani program hamil lewat teknologi reproduksi berbantuan (seperti bayi tabung), disarankan menyantap makanan kaya antioksidan akan berefek positif.
Perempuan usia reproduktif yang tidak menggunakan kontrasepsi, sebaiknya selalu menjaga kesehatan dan pola makan. Langkah ini berfungsi sebagai persiapan untuk menjalani kehamilan sehat.
Terutama satu bulan sebelum benar-benar memasuki program kehamilan, perempuan tersebut harus memperbanyak asupan makanan dengan kandungan gizi yang baik pula untuk kehamilan serta perkembangan janin.
Banyak dokter juga menyarankan hal-hal berikut ini demi meningkatkan kesempatan Anda untuk menjalani kehamilan yang sehat dan memiliki bayi yang sehat juga.
1. Menjaga berat badan agar tetap ideal, atau usahakan untuk mendekati berat badan ideal sebelum berencana hamil. Perempuan yang kelebihan berat badan atau obesitas berisiko lebih tinggi untuk mengalami komplikasi kehamilan.
2. Berhati-hati dalam penggunaan obat dan suplemen, jangan sampai berlebihan. Misalnya, kelebihan asupan vitamin A yang bisa berakibat buruk bagi perkembangan janin.
3. Mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai program kehamilan. Dengan demikian, Anda bisa sekaligus memeriksakan kondisi fisik dan mengantisipasi gangguan kesehatan yang berpotensi timbul pada masa kehamilan.
Dengan menjaga kesehatan dan mengikuti pola konsumsi makanan penyubur kehamilan yang seimbang, potensi kehamilan bisa ikut meningkat. Dokter juga mungkin memberikan suplemen untuk mempersiapkan tubuh Anda ketika menjalani program hamil.