3 Alasan Pembersih Wajah Berbahan Minyak Digemari Ahli Kecantikan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi membersihkan wajah dengan toner. Shutterstock.com

Ilustrasi membersihkan wajah dengan toner. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Membersihkan wajah merupakan rutinitas kecantikan yang tak boleh dilewatkan. Sebab wajah kita perlu dibersihkan dari beragam zat kimia yang ada di makeup hingga debu dari polusi udara. Jenis bahan pembersih wajah pun beragam dari foam, krim, gel hingga minyak.

Melansir laman Purewow diungkapkan bahwa pembersih wajah dari bahan minyak cocok dipakai semua jenis kulit. Mendengar ini kening kita bisa langsung berkerut, apakah benar aman juga dipakai bagi si pemilik kulit berminyak dan berjerawat? Mari kita telusuri bersama apa pandangan yang melatarbelakangi para pakar kecantikan berucap seperti itu.

Menurut pendiri Just Ageless Body Sculpting and Beauty Lab, Jeannel Astarita, "Pembersih wajah dari bahan minyak aman digunakan karena ikatan minyak dengan minyak, tanpa pengupasan kulit, seperti kebanyakan pembersih dengan surfaktan keras. Pembersih wajah berbasis minyak akan mengikat dan dengan mudah mengangkat produksi kelenjar minyak (sebum) yang berlebih, riasan, tabir surya, keringat hingga kotoran.”

Berikut ini tiga alasan pembersih wajah berbahan minyak digemari pakar kecantikan

1. Lebih baik dalam mengangkat minyak berlebihan dan bahan minyak dari makeup

Luiz Stehling, manajer pemasaran produk U.SK Under Skin, menjelaskan bahwa umumnya pembersih wajah berfungsi untuk menghilangkan kotoran, sebum, sel kulit yang terkelupas hingga polutan lingkungan serta mengangkat bakteri dari kulit, dengan kekuatan kandungan surfaktan. Hal itu membuatnya larut dalam air dan hanya menghapus yang bisa dibilas oleh air.

Sementara pembersih wajah berbahan minyak berperan sebagai pelarut yang mengangkut minyak di wajah Anda serta kandungan bahan-bahan berminyak lainnya yang ada di dalam makeup. “Keunggulan itulah yang membuat pembersih wajah bahan minyak itu menjadi makeup remover yang baik untuk mengangkat kotoran,” ucap Stehling. Selain itu, juga dilengkapi bahan pengemulsi yang membuatnya mudah dibilas air.

 2. Dinilai aman dengan jeli memperhatikan formula

"Semua jenis kulit wajah bisa merasakan manfaat dari pembersih wajah berbasis minyak ini sebab menghilangkan apa yang harus dihilangkan (kelebihan sebum, polutan) tanpa merusak aset kulit Anda yang paling berharga," kata pendiri Skin Actives Scientific, Dr. Hannah Sivak, PhD. "Anda bisa membersihkan kulit berminyak, kulit berjerawat dan kulit kering dengan pembersih berbasis minyak yang diformulasikan dengan hati-hati."

3. Diyakini lembut di kulit wajah

Pembersih wajah berbahan minyak diyakini tidak menyebabkan pengelupasan kulit. Stehling menyarankan, “Untuk frekuensi berapa kali penggunaannya lebih baik berkonsultasi dengan dokter dan ahli untuk menangani perawatan sesuai jenis kulit. Umumnya pembersih wajah harus digunakan dua kali sehari. Di pagi hari sebagai langkah pertama dari rutinitas perawatan kulit dan pada malam hari, sebelum Anda tidur.”

Astarita melanjutkan, “Saya selalu merekomendasikan mencuci wajah Anda dengan metode pembersihan ganda yang pertama-tama Anda gunakan pembersih minyak untuk menghilangkan makeup dan kotoran dari kulit, daripada produk tisu penghapus makeup. Tidak hanya lebih baik untuk kulit Anda, tetapi juga lebih baik bagi lingkungan karena Anda tidak membuang tisu sekali pakai yang sering dibuat dari kain sintetis dan dikemas dalam plastik."

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."