CANTIKA.COM, Jakarta - Penyanyi Andien dan fotografer Irfan Wahyudi atau akrab disapa Ippe menikah pada 27 April 2015. Dua tahun kemudian, tepatnya 7 Januari 2017 dikaruniai putra, Anaku Askara Biru dengan panggilan sayang, Kawa. Dalam kehidupan berumah tangga, Andien dan Ippe mengaku di tahap terus belajar dari pengalaman mereka berdua maupun orang-orang di sekitarnya.
Salah satu kiat Andien dan Ippe membangun fondasi pernikahan yang kuat selalu mengutamakan komunikasi.
“Kami juga masih belajar. Yang jelas kami berdua sangat-sangat belajar untuk selalu ngomong sepahit-pahitnya apa pun. Kami taruh masalahnya di meja. Kami selesaikan bersama,” ungkap Andien saat ditemui di acara peluncuran seragam tematik awak kabin kolaborasi Didiet Maulana dan Garuda Indonesia bertema Puspa Nusantara di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Senin 14 Oktober 2019.
Andien Aisyah, Irfan Wahyudi, dan Anaku Askara Biru. (Instagram@andienaisyah)
Selain mengkomunikasikan semua hal terburuk secara terbuka, pasangan ini juga sepakat menciptakan sistem “pause” saat sedang emosi. “ Kami biasanya enggak akan langsung merespons ketika sedang emosi. Jadi, kami pasti bilang ‘tunggu dulu, ya. Aku perlu waktu dulu, ya. Nanti aja aku jawab’. Sebab frekuensi emosinya akan sangat berbeda ketika dijawab dengan emosi dan tidak emosi. Kami juga banyak belajar dari kejadian masa lalu. Kalau lagi emosi, jawabnya suka ke mana-mana,” pelantun lagu “Sahabat Setia” ini menjelaskan.
Saat ditanya apakah ada inspirasi dari pernikahan kedua orang tua masing-masing, Andien menjelaskan kedua orang tua mereka banyak memberikan pelajaran tentang rumah tangga. “Kalau orang tua banyak sekali memberi pelajaran. Sebelum aku menikah, mama-papa aku selalu bilang, yang baik-baik diambil, yang buruk-buruk enggak usah diambil. Aku yakin maknanya banyak sekali. Mereka menyadari pernikahan mereka ada plus minusnya. Begitu pula dengan aku dan mas Ippe. Kami berdua tidak bosan belajar,” tutur penyanyi kelahiran 25 Agustus 1985 ini.
