CANTIKA.COM, Jakarta - Sebagian besar orang mungkin sudah menduga kalau Najwa Shihab adalah keturunan Arab. Dari nama keluarga dan penampilan fisiknya, terutama pada mata belo dan hidung bangir mencerminkan identitas orang Arab.
Bahkan sejak kecil, Najwa Shihab sudah kenyang dengan ejekan dari teman-temannya yang kerap menyebut dia 'Onta' dan 'Idung'. Namun semua anggapan itu menjadi agak keliru setelah perempuan 42 tahun tersebut melakukan tes Deoxyribonucleic Acid atau DNA.
Penelitian DNA yang dilakukan Profesor Herawati Sudoyo dan rekan-rekan di Lembaga Eijkman membuktikan kalau Najwa Shihab bukan keturunan Arab tulen. Hasil tes DNA menunjukkan Najwa Shihab mengandung sepuluh keragaman genetika.
Najwa Shihab menggandeng ayahnya, cendikiawan Muhammad Quraish Shihab setelah menjenguk Presiden ketiga BJ Habibie di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta, Rabu, 11 September 2019. Sambil bergandengan tangan, keduanya berjalan menuju ruangan BJ Habibie dirawat dan sempat melempar senyuman ke awak media. ANTARA
Gen yang paling kuat adalah Asia Selatan, 48 persen. Bahkan gen Arab-nya yang cuma 3 persen masih kalah dominan dibanding Asia Timur, yang 4 persen. Hasil tes DNA Najwa ini menjadi bahan tertawaan di grup percakapan keluarganya.
"Anak siapa, lu? Adopsi, ya? Kok, Arabnya cuma 3 persen?" kata Najwa Shihab di Jakarta, pada pertengahan Oktober 2019 silam.
Najwa Shihab memang tidak pernah merasa sebagai orang Arab. Putri cendekiawan muslim Muhammad Quraish Shihab itu menyebut dirinya orang Makassar. "Karena lahir dan pernah tinggal di sana," ujar adik dari Najelaa Shihab ini.
Lain cerita sekarang, identitas semacam itu kerap dipakai untuk menjatuhkan seseorang atau menjadi bahan adu domba. Sebagai figur publik, Najwa Shihab tak luput dari hinaan semacam itu. Adanya tes DNA ini menurut dia menjadi menarik. "Yang suka pakai politik identitas, yuk ah rame-rame tes DNA," ucap istri Ibrahim Sjarief Assegaf ini.
AISHA SHAIDRA