CANTIKA.COM, Jakarta - Apakah bayi Anda suka menggigit apa pun yang diberikan kepadanya? Para tetua biasanya mengatakan itu pertanda mau tumbuh gigi. Apakah itu benar sepenuhnya? Pernyataan itu benar adanya. Bagi Anda yang penasaran hal apa lagi yang membuat bayi menggigit, ikuti ulasan singkat ini.
Hal pertama yang penting kita ingat bahwa menggigit adalah proses normal di masa kanak-kanak. Sebagian besar bayi memiliki fase menggigit tertentu dari usia 1 hingga 3 tahun. Lalu, apa lagi dorongan yang memicu bayi menggigit? Yuk, intip di bawah ini.
Berikut lima alasan bayi menggigit seperti dilansir dari laman Times of India
1. Ungkapan jengkel dan marah
Sama seperti Anda, bayi pun mengalami naik turun emosi. Dengan keterbatasan kosakata dan daya bicara yang masih berkembang, alhasil mereka memilih menggigit saat frustrasi dan marah. Sebab mereka belum mampu mengungkapkannya dengan kata-kata.
2. Tumbuh atau sakit gigi
Jika bayi Anda menggigit saat berbicara dan berjalan, periksa tanda-tanda tumbuh gigi. Ketika bayi mengalami sakit gigi, ia menggunakan gigitan untuk menghilangkan rasa sakit dan pembengkakan.
3. Sedang bereksplorasi
Untuk bayi, tidak ada cara yang lebih baik untuk memahami dan mengeksplorasi apa pun, selain memasukkannya ke dalam mulut mereka. Saat gigi mungil mereka mulai berkembang, mereka jadi ingin tahu tentang dunia di sekitar mereka.
Mulai dari krayon favorit mereka hingga tangan sahabat mereka di taman bermain, mereka gemar menggigitnya untuk eksplorasi rasa dan tekstur.
4. Meminta perhatian Anda
Sekali lagi, karena bayi belum memiliki keterampilan bahasa untuk mengomunikasikan apa yang mereka rasakan, bisa jadi gigitan mereka ke lengan Anda untuk meminta perhatian penuh.
5. Bersemangat dan gembira
Kembali lagi ke persoalan ekspresi, si kecil belum mampu sepenuhnya mengungkapkan rasa bahagia. Gigitan juga menjadi pertanda mereka sedang bergembira.