CANTIKA.COM, Jakarta - Di masa pandemi virus corona baru atau COVID-19, kita diimbau jaga jarak fisik dan memakai masker kain. Apakah hal itu berlaku saat olahraga di luar rumah?
"Kalau pakai masker enggak masalah, hanya kalau (aktivitas fisiknya) lari yang membutuhkan asupan oksigen, cenderung ngos-ngosan, pakai masker akan menyusahkan," kata pakar nutrisi dari Nutrifood, Moch. Aldis Ruslialdi dalam sesi Kelas.mu Belajar Live, Jumat 3 April 2020.
Dengan kata lain, jika Anda membutuhkan banyak oksigen dan banyak berkeringat, masker malah membatasi saat bernapas.
Ahli virologi dari Bernhard Nocht Institute for Tropical Medicine di Hamburg, Jerman, Jonas Schmidt-Chanasit juga tidak menyarankan Anda menggunakan masker saat berolahraga di luar ruangan.
"Tidak. Tidak ada awan infeksi bernaung di sekitar di taman. Jika Anda berada di lingkungan dengan udara segar dan menghindari orang banyak, Anda tidak perlu masker," tutur ia seperti dilansir laman DW beberapa waktu lalu.
Saat beraktivitas fisik, sebaiknya jangan terlalu memforsir diri karena bisa menurunkan daya tahan tubuh atau imunitas Anda. Aldis menyarankan olahraga intensitas sedang ketimbang tinggi agar Anda tidak berisiko terkena paparan infeksi. Lakukan aktivitas fisik selama 30-45 menit.
Kemudian, untuk mereka yang terbiasa melakukan latihan beban, sebaiknya jangan menggunakan beban. Sebagai gantinya, gunakan beban tubuh Anda. "Pakai berat badan saja sebagai beban olahraga, seperti push up, sit up," ucap Aldis.
Lalu, bagi Anda yang baru mulai berolahraga, bisa mencoba melakukannya semampu Anda dulu namun konsisten. Ingatlah jangan memaksakan diri.
Jangan lupa saat berolahraga di luar rumah, Anda wajib memenuhi sejumlah syarat, yaitu sendirian tanpa berkelompok, jaga jarak fisik saat bertemu orang lain, dan tidak dilakukan di tempat yang ramai.
