CANTIKA.COM, Jakarta - Model Cara Delevingne sempat menghindari penggunaan label untuk menggambarkan seperti apa dirinya, tapi kini ia merasa nyaman memperkenalkan diri sebagai seorang panseksual.
"Saya pikir, saya akan selalu tetap panseksual. Namun seseorang mendefinisikan diri mereka sendiri, apakah itu 'mereka' atau laki-laki atau perempuan, saya jatuh cinta dengan orang itu dan itu saja. Saya tertarik pada orang itu," kata Cara dilansir dari laman Independent pada Ahad, 7 Juni 2020.
Dalam bahasa Yunani, "pan" diterjemahkan menjadi "semua" dan oleh karena itu, istilah "panseksual" dapat dipahami sebagai ketertarikan kepada orang lain tanpa memandang identitas gender atau jenis kelamin.
Orang dengan panseksual bisa saja tertarik pada laki-laki, perempuan, transgender atau interseks. Istilah ini menggambarkan bahwa orang-orang panseksual merasa jika mereka secara seksual, emosional atau spiritual mampu jatuh cinta dengan semua jenis kelamin.
Istilah panseksual sudah ada sejak beberapa tahun lalu, namun tren Google mencatat jika pencarian ini begitu populer setelah Miley Cyrus mengungkapnya pada Agustus 2015 dalam sebuah wawancara dengan Elle UK.
Panseksual berbeda dengan biseksual. Secara terminologi, bi artinya "dua" dan pan artinya "semua".
Hal tersebut menunjukkan bahwa biseksual merupakan orang-orang yang tertarik pada dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan. Sedangkan panseksual menyukai semua identitas gender.
Bagi sebagian orang, biseksualitas berarti tertarik secara seksual kepada laki-laki dan perempuan. Tetapi yang lain memandang bahwa biseksualitas adalah cara untuk menggambarkan mereka yang tidak secara eksklusif tertarik pada satu jenis kelamin saja.
Selain Cara Delevingne dan Miley Cyrus, beberapa selebriti dunia yang menggambarkan diri mereka sebagai panseksual adalah Bella Thorne, Janelle Monae, Angel Haze hingga Kristen Stewart.
