CANTIKA.COM, Jakarta - Meira Anastasia punya penampilan baru. Istri surtradara Ernest Prakasa itu memotong rambut yang dia sebut paling pendek sepanjang hidupnya. "My shortest hair ever," tulis Meira Anastasia di Instagram pada awal Juni 2020.
Warganet bertanya-tanya bagaimana Meira bisa begitu leluasa memotong rambutnya. Musababnya, sebagian perempuan yang sudah menikah merasa penting untuk bertanya kepada pasangannya tentang penampilan. Contoh paling sederhana, 'cocok tidak aku pakai baju ini?', 'bagus tidak lipstik ini?', sampai pada pertanyaan, 'boleh tidak aku potong rambut?'. Semua seolah harus dengan persetujuan pasangan.
Baca Juga:
Lantas bagaimana Meira Anatastasia menghadapi berbagai anggapan dari luar sekaligus menyampaikan keinginannya yang belum tentu sesuai dengan harapan sang suami?
Meira Anastasia. Instagram
Di Instagram, Meira Anastasia berpesan agar setiap orang percaya kepada diri sendiri. "Cewek harus berambut panjang. Cewek harus pakai makeup. Cewek harus berkulit cerah. Cewek harus pake baju feminin. Cewek harus pake sepatu high heels. Cewek harus 'terlihat' seperti cewek," tulis Meira. "Enggak perlu penilaian dari orang lain untuk bilang, 'Iya lo udah cewek banget kok!'. Yang penting diri sendiri tahu dan nyaman."
Pada unggahan berbeda, Meira Anastasia menunjukkan video apa tanggapan Ernest Prakasa atas rambut barunya yang super-pendek itu. "Buat yang bertanya, bagaimana caranya suami membolehkan rambut aneh-aneh?" tulis Meira.
Penulis buku Imperfect: A Journey to Self-Acceptance, ini menjelaskan, Ernest tak keberatan dengan model rambut barunya itu. Hanya saja, Ernest menyampaikan satu catatan yang dia suka dari model rambut Meira selama ini. "Aku suka banget kamu berponi, kamu manis kalo berponi," kata Ernest kepada Meira. Mendengar itu, Meira mengatakan rambutnya akan diberi poni sedikit.
Meira Anastasia, Ernest Prakasa, bersama dua buah hati mereka. Instagram
Meira Anastasia menceritakan, dulu dia merasa sedih jika Ernest tak suka dengan gaya rambut barunya. "Kayak habis menyatakan terus ditolak," tulis Meira. Namun seiring waktu, dia menjadi lebih percaya diri dan lebih santai. Tak masalah jika sang suami kurang setuju dengan pilihannya yang berbeda.
Ernest Prakasa menambahkan, pada prinsipnya dia membolehkan sang istri menerapkan gaya apapun. "Dia tidak butuh izin untuk melakukan apapun yang dia mau. Rambut-rambut dia," kata Ernest. Hanya saja, Meira juga tak bisa memaksa Ernest menyukai pilihannya. "Mau memilih gaya sendiri tapi suaminya harus suka, kan enggak bisa dong."