CANTIKA.COM, Jakarta - Perancang busana Jenahara Nasution membuka gerai di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, pada Selasa, 1 Desember 2020. Buka gerai di tengah pandemi mungkin terdengar seperti menantang badai. Jenahara mengatakan sudah memperhitungkan semua risikonya.
"Pandemi memang menghantam keras sekali, tapi juga memberikan kesempatan bagi kita semua untuk bangkit berbekal semangat dan harapan baru," ujar Jenahara saat pembukaan Jenahara Store di Mal Kota Kasablanka. Jenahara sejatinya ingin membuka gerai pada awal 2020. Namun mimpi itu tertunda karena pandemi Covid-19 yang hingga kini belum juga reda.
Jenahara menjelaskan, saat ini adalah momentum untuk move on setelah berbulan-bulan dalam masa survival. Menurut Jenahara, mustahil tetap bertahan sementara dari dia siap dengan beragam koleksi. "Salah satu alasan yang meyakinkan aku membuka store di tengah pandemi adalah antusiasme serta permintaan yang tinggi dari para pelanggan," katanya.
Perancang busana Jenahara Nasution membuka gerai Jenahara Store di Kota Kasablanka, Selasa 1 Desember 2020. CANTIKA | Eka Wahyu Pramita
Yang berbeda dari konsep brand saat ini adalah tak lagi bertumpu pada seorang Jenahara sebagai seorang perancang busana, melainkan sekaligus direktur kreatif. Dengan predikat yang baru tersebut, maka ruang geraknya akan lebih luas, yakni dapat membuka peluang kerja sama dengan pihak lain yang sejalan dengan DNA Jenahara yang selama ini dikenal masyarakat.
Koleksi Jenahara Nasution lekat dengan warna-warna bold dan mode kasual. "Aku mulai berkreasi dengan warna-warna terang, tapi tetap basic-nya seperti putih dan abu-abu," kata Jenahara. "Aku ingin koleksi basic ini bisa dipadupadankan dengan koleksi lain yang pelanggan punya."
Gerai Jenahara Store milik perancang busana Jenahara Nasution mengusung konsep minimalis dan industrial. Gerai itu resmi buka hari ini, Selasa, 1 Desember 2020 CANTIKA | Eka Wahyu Pramita
Jenahara berharap menyambut tahun baru 2021 dia dapat membuka gerai di pusat perbelanjaan lainnya. Optimisme ini tentu ditunjang dengan standar protokol kesehatan yang ketat. Setiap pengunjung wajib memakai masker dan menjaga jarak. Dengan begitu, gerai Jenahara juga harus membatasi jumlah pengunjung untuk menjaga kenyamanan pelanggan saat berbelanja.
Dia juga berencana menggelar private shopping di mana pelanggan harus mendaftar dulu sebelum datang ke gerai untuk mendapat waktu khusus dan merasakan sensasi berbelanja secara privat. Bukan hanya mengobati kerinduan para pencinta fashion yang ingin berbelanja di toko, Jenahara memastikan produk-produknya dapat dibeli oleh siapapun dari manapun. "Kita harus yakin dan berani demi membangkitkan kembali industri brand fashion lokal," katanya.
