CANTIKA.COM, Jakarta - Seseorang pasti pernah merasa kelelahan, entah itu disebabkan oleh kehidupan rumah yang sibuk atau hari kerja yang sibuk. Tetapi penting untuk memprioritaskan kesehatan kita dan mencari tahu apa penyebab kelelahan itu. Jika kelelahan menjadi masalah yang terus-menerus, adalah ide yang baik untuk mencari nasihat medis. Kelelahan adalah keluhan kesehatan yang umum, tetapi ada banyak kemungkinan alasan mengapa seseorang mungkin lelah.
Dalam beberapa kasus, jawabannya mungkin sesederhana tidak cukup tidur atau bekerja terlalu banyak. Tetapi ada juga banyak alasan mental, fisik, dan emosional mengapa seseorang mungkin mengalami kelelahan. Menurut situs web NHS, beberapa kondisi kesehatan dapat menyebabkan kelelahan seperti anemia defisiensi besi, tiroid yang kurang aktif (hipertiroidisme) atau sleep apnea. Kehamilan, kelebihan berat badan atau obesitas, kekurangan berat badan, perawatan kanker, keracunan karbon monoksida atau efek samping dari obat-obatan atau pengobatan herbal juga dapat menyebabkan kelelahan.
Masalah psikologis seperti stres, kecemasan, dan depresi juga dapat menyebabkan perasaan lelah. Faktor gaya hidup seperti terlalu banyak atau terlalu sedikit olahraga, kafein, shift malam atau tidur siang juga dapat menjadi faktor penyebab kelelahan. NHS menyarankan jika terus-menerus lelah telah menjadi masalah selama lebih dari empat minggu, ada baiknya untuk menemui dokter umum sehingga mereka dapat mengkonfirmasi atau mengesampingkan kondisi medis yang dapat menyebabkan kelelahan.
Vitamin apa yang bisa membantu mengatasi kelelahan? Diet yang sehat dan seimbang dapat membantu orang untuk menjaga tingkat energi mereka. Bagian dari ini berarti memasukkan setidaknya lima porsi buah dan sayuran ke dalam makanan sehari-hari, sementara juga memastikan untuk minum banyak cairan juga. Zat besi pada dasarnya penting dalam membuat sel darah merah, yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Sementara kebanyakan orang akan mendapatkan semua zat besi yang mereka butuhkan dari diet seimbang, beberapa mungkin direkomendasikan suplemen oleh seorang profesional medis. Situs web NHS menyatakan: "Kebanyakan orang harus bisa mendapatkan semua zat besi yang mereka butuhkan dengan makan makanan yang bervariasi dan seimbang. "Jika Anda mengonsumsi suplemen zat besi, jangan terlalu banyak karena bisa berbahaya. Mengkonsumsi suplemen zat besi 17 mg atau kurang sehari tidak akan menyebabkan bahaya," ujarnya dilansir dari Express.
Beberapa mungkin juga memilih untuk mengonsumsi vitamin B (seperti Vitamin B12) atau suplemen magnesium untuk membantu meningkatkan tingkat energi. Makanan kaya magnesium yang dapat membantu meningkatkan tingkat energi termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, biji-bijian dan tahu.
Baca: Bekerja dari Rumah Malah Lelah Bertubi-tubi, Ini kata Psikolog