CANTIKA.COM, Jakarta - Pada tahun kelima sebagai direktur kreatif untuk Carolina Herrera, perancang Wes Gordon masih mengubah ciri khas dari jenama tersebut, dan dalam pertunjukan terbarunya, Senin waktu setempat, di Pekan Mode New York, fokusnya adalah menggunakan pita sebagai hiasan, ikat pinggang, bahkan pada aksesoris.
Gordon mengatakan lini busana ini mengusung keberanian dan berani mengambil kesempatan, seperti dikutip dari Reuters. Momen saat ini untuk busana adalah menggabungkan elemen-elemen tersebut.
Perempuan sekarang, sepertinya sudah berhenti memikirkan beli gaun untuk acara istimewa. "Sebaliknya, mereka membeli busana istimewa dan baju itu bisa mengubah momen apa pun jadi acara tak terlupakan," jelas Gordon.
Bunga-bunga, rumbai dan tumpuk-tumpuk menghiasi busana siap pakai dan gaun-gaun malam di panggung New York Fashion Week.
Koleksi Musim Gugur Musim Dingin 2022 Caroline Herrera yang berani dan menggetarkan hati/Foto: Instagram/Caroline Herrera
Gaun pas badan yang memperlihatkan bahu dengan bentuk hati adalah busana yang pas untuk acara yang digelar bertepatan dengan momen Valentine ini. Warna-warna cerah digunakan dalam koleksi ini, sedangkan koleksi denim naik tingkat dengan sentuhan emas.
Direktur Kreatif Wes Gordon terinspirasi oleh wanita Carolina Herrera yang percaya diri, kuat, dan penuh semangat untuk koleksi Fall/Winter 2022 yang berani dan menggetarkan hati.
Siluet musim ini sangat linier dan disesuaikan, namun menampilkan momen-momen kegembiraan seperti kaskade bergelombang, lengan baju besar atau warna terbuka di ujungnya. Bentuk bustier dipotong secara sensual dan tepat, ditafsirkan kembali sebagai poni segar atau pinggiran manik-manik yang berani.
Koleksi Musim Gugur Musim Dingin 2022 Caroline Herrera yang berani dan menggetarkan hati/Foto: Instagram/Caroline Herrera
Chroma yang penuh dari Crushed Berries, Anemone Blue, Fire Opal, Deep Peony, Evening Primrose Yellow dan Dahlia menjelma di landasan putih yang menyilaukan. Fauvist Floral yang sangat berani menarik perhatian. Denim indigo yang bold, moiré sutra, taffeta dan faille, kaus katun khas Herrera, rajutan yang disulam dengan benang dan manik-manik, serta brokat lurex yang menampilkan bunga iris yang mekar adalah kain yang menghidupkan sketsa Gordon.
Anna Wintour, Editor in Chief majalah Vogue, menjadi salah satu penggemar koleksi ini. "Menurut saya luar biasa melihat busana formal untuk malam hari yang cantik, dramatis, dan sensasional," komentar
Baca: Julia Fox Tampil Bold dengan Cut Out Dress di New York Fashion Week
ANTARA | INSTAGRAM CAROLINE HERRERA