CANTIKA.COM, Jakarta - Perjalanan Ziva Magnolya menuju panggung Indonesian Idol, ajang pencarian bakat bernyanyi, penuh perjuangan. Ia mengaku dua kali mengikuti seleksi ajang pencarian bakat yang diadopsi dari Pop Idol itu sebelum menyabet gelar juara tiga Indonesian Idol 2019.
Di kali pertama, Ziva sendiri yang memutuskan undur diri setelah mengikuti serangkaian seleksi Indonesian Idol. Pertimbangannya, ia lebih memilih menjalani katekisasi, masa di mana umat Kristiani mendapat bimbingan-bimbingan yang mendasar mengenai Kekristenan oleh pemimpin agamanya. Hal itu ia ungkapkan saat menjadi bintang tamu di vlog TS Talks yang diunggah di kanal Youtube TS Media, Senin, 9 Mei 2022.
"Yang pertama aku mengundurkan diri (dari seleksi Indonesian Idol). Karena waktu itu, ada dari gereja, katekisasi. Kebetulan banget pas ada katekisasi, yaudah deh aku ikut katekisasi dulu, nanti kalo mang rezekinya di Idol, mungkin tahun depannya aku bisa ikut," kisahnya kepada Melaney Ricardo dan Nirina Zubir sebagai pemandu vlog.
Ia mengaku tak menyesali keputusannya saat itu. Secara spontan ia mengatakan bahwa sebenarnya ia lupa bahwa ada jadwal katekisasi. Mengingat waktunya yang bersamaan dengan seleksi Idol, Ziva dengan cepat memutuskan untuk menjalani katekisasi. Menurut sahabat Mahalini itu, ia benar-benar berserah kepada kehendak Tuhan atas cita-citanya menjadi penyanyi.
Ziva Magnolya dalam vlog TS Talks episode 132 yang diunggah di kanal Youtube TS Media. Foto: tangkapan layar Youtube
"Yaudah kalau Tuhan memang berkehendak untuk aku tetap jadi penyanyi lewat ajang ini (Indonesian Idol), mungkin di tahun depannya," kata perempuan 21 tahun itu.
Harapan dan doa Ziva terjawab setahun kemudian. Ia berada di tiga besar Indonesian Idol 2019 bersama Lyodra Ginting dan Tiara Adini serta keluar sebagai runner up 2.
Bicara soal keinginannya menjadi penyanyi, Ziva mengatakan bahwa ia mulai gemar bernyanyi di usia 2 atau 3 tahun. Ia melihat dari kebiasaan keluarganya yang suka bernyanyi saat kumpul keluarga.
"Nah terus mama sama papa, tante-tante dan om-om yang lain itu kayaknya (bilang) 'ini si Ziva kayaknya ada bakat di nyanyi. Jadinya, mamaku suka ngomong kayak gitu ke aku, otomatis akunya kayak aku suka nyanyi juga," ucap pelantun Peri Cintaku itu.
Selain besarnya dukungan keluarga agar ia menjadi penyanyi, Ziva mengatakan bahwa ia juga menikmati saat bernyanyi. Ia merasakan kebahagiaan yang tak tergantikan.
Untuk memperkaya kemampuannya di tarik suara, Ziva mengikuti les bernyanyi saat kelas lima sekolah dasar. Ia juga mengikuti aneka kompetisi bernyanyi untuk mengasah kemampuan vokalnya.
Bicara soal inspirasinya dalam berkarya, Ziva banyak mendapatkan ide lagu dari keluarga ataupun teman-temannya. "Sedikit banyak mereka kasih aku inspirasi," jelas Ziva Magnolya.
Baca juga: Dua Gaun Berkilau Raisa di Konser Kemenangan Indonesian Idol