CANTIKA.COM, Jakarta - Bilqis Prasista menjadi pemain termuda yang dimainkan Tim Putri Indonesia dalam dua laga awal babak penyisihan Grup A Piala Uber 2022 di Bangkok, Thailand.
Pemain berusia 18 tahun itu selalu menyumbang poin dan membantu Indonesia dua kali meraih kemenangan 5-0 di Piala Uber, atas Prancis dan Jerman. Dalam kedua kesempatan, ia harus bermain hingga tiga game.
Saat Indonesia melawan Jerman, Bilqis kembali tampil dalam partai terakhir di Impact Arena Bangkok, Selasa. Ia berhasil mengatasi perlawanan Florentine Schoffski dan menang dengan skor 21-12, 12-21, 21-7.
Bilqis Prasista unggul peringkat (333 berbanding 1005) ketimbang lawannya. Namun, ia mengakui permainnya sempat tak mulus. "Tadi di awal game sempat tegang, tapi baru bisa nyaman dan enak mainnya setelah agak lama di lapangan. Butuh penyesuaian di awal," kata Bilqis.
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Bilqis Prasista mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis tunggal putri Jepang Akane Yamaguchi dalam pertandingan babak penyisihan grup A Piala Thomas Uber 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu 11 Mei 2022. Bilqis mengalahkan pebulu tangkis tunggal putri peringkat satu dunia Akane dengan skor 19-21 dan 19-21. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Kekalahannya di game kedua, terjadi akibat musuh memiliki pola permainan yang lebih baik sehingga mampu menekan dan memegang kendali ritme. Untuk keluar dari tekanan dan memperbaiki kesalahannya di game kedua, ia memotivasi dirinya sendiri agar bisa menuntaskan pertandingan dengan kemenangan.
"Lalu di game ketiga saya termotivasi agar tidak mau kalah, yang penting berusaha lebih baik dari gim kedua. Untuk pertandingan selanjutnya tidak mau main seperti ini lagi, harus lebih baik tentunya," kata Bilqis.
Bilqis Prasista, yang lahir 24 Mei 2003, berasal dari keluarga bulu tangkis. Ayahnya adalah Joko Suprianto, salah satu legenda bulu tangkis Indonesia di sektor tunggal putra. Joko antara lain pernah menjadi Juara Dunia 1993.
Ibu Bilqis, Zelin Resiana, juga mantan pemain bulu tangkis. ia merupakan salah satu pemain di sektor ganda yang sukses di era 90 hingga 2000-an. Ia antara lain ikut membantu Indonesia mengangkat trofi Piala Uber pada 1994 dan 1996.
Bilqis Prasista. ANTARA/M Risyal Hidayat
Bilqis merupakan anak kembar. Saudaranya yang memiliki nama depan sama, Bilqis Pratista, saat ini masih menjadi pemain klub PB Djarum. Bilqis mampu lebih cepat menjejaki panggung pelatnas dari saudara kembarnya berkat rangkaian prestasi yang diraihnya. Ia menjadi juara di Jakarta Junior International Series 2019 (U17), juara tunggal remaja putri Djarum Sirnas Sumatera Selatan Open 2019, dan Semifinalis Badminton Asia Junior Championships 2019 (U17). Pada 2020 ia pun dipanggil masuk pelatnas PBSI.
Di Pelatnas Cipayung, prestasinya tak mengecewakan. Pada 2021 Bilqis Prasista berhasil boyong gelar di Bangladesh Junior International Series 2021 serta menjadi runner up Denmark Junior dan jadi semifinalis di Finnish Junior. Pada level senior, ia menjadi semifinalis Bangladesh International Challenge. Kala itu ia ditaklukkan seniornya, Putri KW.
NURDIN SALEH