CANTIKA.COM, Jakarta - Minyak esensial sejak zaman dulu sering digunakan untuk berbagai kebutuhan, salah satunya ialah aroma yang bisa menenangkan. Biasanya, cara mengaplikasikan minyak esensial yang paling umum adalah dengan mencampurkan beberapa tetes pada pelembab yang biasa digunakan.
Fragrance Expert, Sannia Alattas menjelaskan salah satu minyak esensial yang dimaksud ialah lavender yang merupakan tanaman serbaguna alias dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan, mulai dari campuran produk kosmetik, pengobatan, wewangian hingga minuman.
Minyak lavender yang diekstraksi secara alami pun memiliki aroma unik dan khas yang mudah untuk dikenali dengan notes bunga yang ringan, segar dan tidak menyengat, serta aroma manis yang lembut.
“Dikenal karena efeknya yang menangkan, minyak tanaman Lavender merupakan pilihan tepat untuk membuat tubuh dan pikiran menjadi rileks, meringankan suasana hati dan membuat mood semakin baik, layaknya kasih seorang Ibu yang penuh kelembutan dan kehangatan,” ucap Sannia dalam peluncuran SoKlin Liquid Nature Series Provence Lavender, Rabu, 3 Agustus 2022.
Franda menjadi salah satu pengisi acara peluncuran SoKlin Liquid Nature Series Provence Lavender, Rabu, 3 Agustus 2022 di Jakarta/Foto: Cantika
Dampak psikologisnya, lanjut Sannia terasa jauh lebih dari kalem dan tenang, sangat pas jika kita sering menghadapi keadaan hectic atau tertekan. Berdasarkan studi yang saya riset, membuat saraf kita menjadi lebih tenang, Secara emotional state menjadi lebih tenang.
"Lavender termasuk minyak esensial yang punya efek aromatik untuk tubuh dan membuat mood jadi lebih meningkat. Kalau misal kita sedang merasa tidak enak, emosi atau ingin marah bisa pakai minyak esensial buat bantu meredakan" saran Sannia.
Terinspirasi dari Lavender di Provence, SoKlin Liquid Nature Series Provence Lavender pun hadir dengan aroma floral, fruity dan aromatik yang lembut dan menenangkan. Hal tersebut pun tercipta dari perpaduan sempurna antara top notes (Citrus/Fresh Bergamot Lime, Rosemary, Galbanum, Lavender), middle notes (Lily of the Valley, Rose, Pineapple, Cassis, Freesia, Jasmine) dan dry-down notes (Musk, Amber, White Flowers).
Di Provence, Prancis, Lavender tumbuh di ketinggian 1 km di atas permukaan laut dan aroma dari Lavender di sana cenderung lebih manis jika dibandingkan dengan Lavender dari daerah lain.
Menurut Sannia, setiap satu hektar ladang lavender dapat diolah menjadi 12-15 kg natural essential oil. Ia juga menjelaskan bahwa pakaian yang beraroma lavender dapat juga dipadukan dengan wewangian lainnya, seperti aromatik dan citrus (bergamot, rosemary, mint), aroma floral (orange flower, rose, geranium, Lily), dan juga notes aroma woody, amber, dan vanilla.
Baca: 5 Trik Merawat Tanaman Lavender, Siram Setiap 2 Minggu Sekali