CANTIKA.COM, Jakarta - Pemengaruh dan psikolog, Caca Tengker mengungkapkan berbagi dengan orang lain salah satu nilai penting yang dia dan suami, Barry Tedja Tamin, terapkan kepada kedua putrinya, Ansara Maisadipta Tamin (4) dan Aruni Damina Tamin (2), sedari dini. Bagaimana caranya? Melalui mengajak mereka berbagi mainan dengan orang lain saat membeli mainan atau mendapatkan mainan di momen ulang tahun.
"Jadi, dari dulu aku bilang ke mbak Sawa, setiap dia mau beli mainan baru atau mau ulang tahun dapat mainan banyak, dia dapat satu, sumbangin tiga," kata Caca saat ditemui di Kemang, Jakarta Selatan, pada Selasa, 14 Maret 2023.
Menurut Caca, jumlah tiga mainan yang disumbangkan itu untuk mengantisipasi kemungkinan kado mainan yang diperoleh putrinya lebih banyak dari sebelumnya.
Dalam realisasi berbagi mainan, Caca mengisahkan putri pertamanya masih berproses. Contohnya, saat diminta berbagi tiga mainan, Sawa memberikan bagian-bagian dari satu set mainan, bukan tiga set mainan sekaligus
"Misalkan kita beli mainan satu set, ada buah, pisau, makanan, kompornya, nanti yang dia sumbangin itu, buahnya aja. Jadi hitungannya banyak, jadi gak satu set (mainan) hitungannya. Gapapa, yang penting niatnya, walaupun berat bagi dia untuk berbagi itu," ucap perempuan 33 tahun itu diikuti senyum lebar.
Meski begitu, lanjut Caca, si sulung sudah kooperatif diajak berbagi mainan dengan orang lain.
Caca Tengker memiliki dua putri, yakni Ansaira Maisadipta dan Aruni Damina Tamin, ditemui di Kemang, Jakarta Selatan, pada Selasa, 14 Maret 2023. Foto: CANTIKA/Silvy Riana Putri
Caca juga mengungkapkan salah satu tujuan dia dan suami menerapkan pentingnya berbagi sejak dini agar buah hati mereka merasakan kebahagiaan juga bisa tercipta saat melihat orang lain bergembira.
"Biar dia lihat yang menerima (mainan) senang banget. Kadang-kadang kebahagiaan bisa menular dari situ. Kebahagiaan itu tidak selalu punya buat kita sendiri, tapi lihat orang lain senang dengan apa yang kita bagi, ternyata itu bisa membahagiakan kita," tuturnya.
Pentingnya Biasakan Anak Minta Maaf Sedari Dini
Selain mengajarkan berbagi dengan orang lain, Caca dan Barry juga membiasakan anak-anaknya berani minta maaf saat melakukan kesalahan. Penerapan salah satu kata dari magic words itu disesuaikan dengan kepribadian masing-masing anak. Caca mengatakan putri keduanya lebih pendiam dari si sulung.
"Aku ngajarin dia minta maaf. Makin aku minta dia minta maaf, dia makin enggak mau. Tapi ketika aku bilang, 'yaudah kalau adek udah siap minta maaf, nanti ibu temenin, ya'. 'Mau' jawabnya. Ternyata mempercayakan kepada dia, bikin dia lebih oke deh aku coba daripada dikontrol atau dimanipulasi agar dia melakukan apa yang aku mau.
"Coba percayakan pada anak. Dan tiap anak itu beda-beda (kepribadiannya). Kita sebagai orang tua menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk anak. Dan itu yang sebaik-baiknya kita kasih," tandas Caca Tengker.
Pilihan Editor: Caca Tengker Percayakan Urusan Dekorasi Rumah ke Suami: Aku Percaya Taste Mas Barry
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
