CANTIKA.COM, Jakarta - Hari Asma Sedunia diperingati pada hari Selasa pertama bulan Mei untuk meningkatkan kesadaran tentang asma. Penyakit ini ditandai dengan peningkatan kepekaan terhadap iritasi dan alergen yang dihirup, menyebabkan peradangan kronis dan penyempitan saluran udara, menurut Medical Daily. Tak hanya orang dewasa, asma juga bisa dialami anak. Apa saja gejala dan penyebab asma pada anak? Yuk, kita belajar bersama.
Gejala Asma pada Anak
Gejala asma pada anak bisa dilihat dari terdengar suara siulan saat menghembuskan napas, sulit untuk tidur karena sesak napas yang dapat menyebabkan kelelahan, batuk atau bersin dan sesak di dada.
Asma pada anak bisa menyebabkan batuk yang sering dan diperparah dengan infeksi virus, kesulitan bernapas saat olahraga atau karena udara dingin dan kesulitan dalam pemulihan dari bronkitis setelah infeksi pernapasan.
Penyebab Asma pada Anak
Salah satu penyebab asma pada anak adalah alergen, termasuk hewan, serbuk sari, debu, dan tungau. Penyebab lain asma pada anak adalah olahraga. Selain itu, iritasi tertentu seperti parfum, produk pembersih, cat, asap rokok, dan polusi udara juga dapat memicu serangan asma pada anak.
Selain itu, iritasi tertentu seperti parfum, produk pembersih, cat, asap rokok, dan polusi udara juga dapat memicu serangan asma pada anak.
Baca juga: 5 Penyebab Asma Kambuh di Cuaca Panas
Halaman