CANTIKA.COM, Jakarta - Saat mengonsumsi obat kadang kita dilema apakah obat yang satu boleh dimakan bersamaan dengan obat lain. Badan Pengawas Makanan dan Obat- obatan di Amerika Serikat atau Food and Drug Administration (FDA) memperingatkan agar tidak mengonsumsi lebih dari satu obat sekaligus - terutama jika keduanya memiliki bahan aktif yang sama. Misalnya, antihistamin dosis ganda dapat menyebabkan sedasi atau, dalam kasus yang parah, kesulitan bernapas, menurut National Capitol Poison Center. Lantas, apakah boleh obat flu dan alergi diminum bersamaan?
Secara teknis, boleh, kata Erica Patel, spesiali spenyakit dalam. Tetapi karena gejalanya mirip dengan pilek dan alergi, Anda tidak perlu menggandakan obatnya.
"Banyak obat batuk dan pilek yang dijual bebas (OTC) dan obat alergi mungkin memiliki bahan yang serupa," catat Dr. Patel, dikutip dari PopSugar, pada 1 Juni 2023.
Pikirkan baik-baik tentang apa yang sebenarnya Anda butuhkan. Sebaiknya, hanya minum obat yang secara langsung mengobati gejala yang Anda alami.
"Jika Anda mengalami batuk, misalnya, maka minumlah obat pereda batuk saja. Jangan memilih obat kombinasi yang juga memiliki dekongestan dan pereda nyeri jika Anda juga tidak mengalami gejala tersebut," tuturnya. Itu terutama benar jika Anda sudah mengonsumsi sesuatu yang membantu mencegah gejala tersebut, seperti pil alergi.
"Cara yang baik untuk menghindari overdosis bahan adalah dengan membandingkan label," ujarnya.
Misalnya, jika satu obat mengandung acetaminophen sebagai bahannya, maka hindari minum obat lain yang mengandung acetaminophen di dalamnya..Dan pastikan untuk memeriksa label untuk kontraindikasi.
"Perhatikan di label, jika ada tulisan, "Jangan minum ini jika Anda juga minum ___." Jika tidak demikian, seharusnya relatif aman untuk minum obat flu dan alergi bersama selama Anda mengikuti petunjuk dosis pada kemasannya," kata Dr. Patel.
Umumnya, Bahan-bahan Obat Flu dan Alergi Meliputi:
Pereda nyeri: acetaminophen atau ibuprofen
Dekongestan: phenylephrine, pseudoephedrine, oxymetazoline
Penekan Batuk: dekstrometorfan, guaifenesin
Antihistamin: diphenhydramine (Benadryl), loratadine (Claritin), cetirizine (Zyrtec), fexofenadine (Allegra)
Jika Anda masih belum yakin bagaimana obat tertentu akan berinteraksi satu sama lain,
Pilihan Editor: Obat Sirop atau Puyer, Mana Lebih Baik untuk Anak?
POPSUGAR
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
