CANTIKA.COM, Jakarta - Kabar duka datang dari dunia perfilman Inggris. Aktor Michael Gambon meninggal pada Kamis, 28 September 2023 di Witham, Inggris. Pemeran Albus Dumbledore di film Harry Potter itu tutup usia di 82 tahun.
Keluarga Michael Gambon mengonfirmasi kepergiannya dalam pernyataan singkat yang dikeluarkan pada Kamis kemarin melalui perusahaan hubungan masyarakat.
"Michael meninggal dalam tenang di rumah sakit bersama istrinya, Anne, dan putranya, Fergus di samping tempat tidurnya, setelah menderita pneumonia," kata pernyataan itu, dilaporkan New York Times.
Dalam laporan The Guardian, pihak keluarga untuk sementara waktu meminta masyarakat untuk menghormati privasi keluarga di momen kelabu ini. "Kami meminta Anda menghormati privasi kami di saat yang sulit ini dan terima kasih atas pesan dukungan dan cinta Anda," tulis keluarga.
Michael Gambon Lekat dengan Tokoh Albus Dumbledore
Gambon dikenal sebagai salah satu aktor yang produktif dan telah membintangi lebih dari 150 judul serial televisi dan film. Gambon juga dikenal lewat perannya sebagai kepala sekolah Hogwarts dalam film waralaba Harry Potter.
Gambon dipercaya untuk mengambil alih peran Albus Dumbledore setelah kematian Richard Harris (pemeran asli Dumbledore di film “Harry Potter”) dan membintangi dua film pertama dari waralaba tersebut. Menariknya, Gambon mengakui dirinya belum pernah membaca buku-buku Harry Potter. Meski demikian, ia merasa senang dapat terlibat dalam film fiksi tersebut.
“Saya belum pernah menonton film-film (Harry Potter) sebelumnya, tetapi mengerjakan serial ini sangat menyenangkan dan menghasilkan banyak uang,” kata Gambon dalam sebuah wawancara saat itu.
Michael John Gambon lahir di Cabra, Dublin, Irlandia. Ia bersekolah di Royal Academy of Dramatic Art dari usia 18 hingga 21 tahun, sembari magang sebagai pembuat perkakas.
Perjalanan Karier Michael Gambon
Perjalanan karier Gambon dimulai saat dia memulai debut panggung profesionalnya dalam produksi Othello tahun 1962 di Gate Theatre Dublin saat berusia 24 tahun. Gambon pun mulai melakukan tur dengan Gate Theatre Dublin hingga akhirnya menarik perhatian Laurence Olivier yang membawanya ke Perusahaan Teater Nasional yang baru dibentuk.
Pada tahun 1967, Gambon berangkat untuk bergabung dengan Birmingham Repertory Company untuk mengambil peran utama dalam kanon Shakespeare. Di awal usia 40-an, ia berhasil memukau para kritikus dan penonton dengan perannya dalam King Lear di Stratford.
Terkesan dengan aktor muda tersebut, Ralph Richardson pernah menjulukinya sebagai “Great Gambon”. Beberapa dekade kemudian, pada bulan Juli 2012, BBC memasukkan Gambon ke dalam daftar 10 aktor berkarakter Inggris teratas.
Michael Gambon. REUTERS/Scott Audette
Gambon pun sempat membintangi ragam proyek serial televisi dan film sebagai gangster, salah satunya dalam drama pacuan kuda HBO karya David Milch berjudul Luck pada tahun 2011 - 2012 sebagai musuh kuat mafia Dustin Hoffman, Ace Bernstein.
Namun, jika ada satu film dengan peran yang diingat oleh Gambon, maka ia memilih perannya sebagai seorang gangster dalam The Cook, the Thief, His Wife and Her Lover karya Peter Greenaway tahun 1999. Peran inilah yang membuat Gambon diperhatikan oleh para sineas film.
Selain itu, Gambon juga berperan sebagai gangster hebat lainnya dalam film kriminal Inggris tahun 2005 karya Matthew Vaughn berjudul Layer Cake. Salah satu dialog terbaik darinya berbunyi: “Inggris. Khas. Bahkan, pengedar narkoba pun tidak bekerja di akhir pekan”.
Tidak hanya film, karier televisinya pun cukup banyak dengan berperan sebagai inspektur polisi legendaris Prancis dalam serial Televisi Granada Maigret pada awal tahun 1990-an. Ia juga pernah membintangi serial Skandinavia Fortittude, yang ditayangkan di Amerika Serikat pada tahun 2015.
Di halaman selanjutnya, intip penghargaan dan sisi personal Michael Gambon.
Halaman