CANTIKA.COM, Jakarta - Louis Vuitton atau LV adalah salah satu merek mewah pertama yang menciptakan tas desainer. Rumah mode Perancis ini didirikan 150 tahun yang lalu pada tahun 1854 dan memiliki segmen besar terkait model dan gaya tas yang dipuja di dunia mode atau fashion. Monogram LV dengan Damier yang ikonik dapat langsung dikenali oleh siapa pun di seluruh dunia. Namun, seiring dengan ketenaran dan popularitas, muncullah para pemalsu yang menjual tas LV palsu atau salinan pertama dan kedua. Berikut cara membedakan tas Louis Vuitton asli dan palsu.
1. Detail Jahitan
Louis Vuitton sangat berhati-hati dalam jahitannya karena harus benar-benar lurus, presisi, dan jumlah jahitannya selalu konsisten. Tas LV asli selalu hadir dengan jahitan warna kuning mustard, sedangkan tas Louis Vuitton palsu biasanya menggunakan jahitan kuning cerah.
Benang yang digunakan terbuat dari linen yang kemudian diwarnai kuning dan diperkuat dengan lilin lebah. Tas juga tidak akan menunjukkan benang yang lepas, jadi ingatlah semua hal ini sebelum membeli.
2. Bentuk Monogram
Monogram diperkenalkan pada awal tahun 1920-an dan diperbarui pada tahun 1959, dan sejak itu tidak berubah. Pola monogram harus memiliki sifat tidak beraturan jika dimulai secara asimetris. Logo pada monogram sangat jarang terpotong, sedangkan kulit yang digunakan memiliki panel kontinu tanpa jahitan pada alasnya.
3. Tulisan
Semua tas LV akan memiliki tulisan Louis Vuitton Paris di samping logo merek dagang lingkaran R. Selalu perhatikan ejaan Louis Vuitton dan periksa apakah O berbentuk bulat, bukan oval. Biasanya tas LV palsu cenderung berbentuk oval O daripada bulat sempurna. Jadi, periksalah dengan cermat sebelum membeli.
4. Sertifikat Keaslian
Tas Louis Vuitton asli tidak pernah dilengkapi dengan sertifikat keaslian, jadi jika Anda mendapatkan kartu dengan tas tersebut maka itu palsu. Anda mungkin menemukan kartu berwarna krem dengan nama model tas dengan kode batang di dalamnya yang bukan merupakan sertifikat asli. Itu hanya dimasukkan untuk membuat orang percaya bahwa itu adalah tas asli.
5. Pegangan
Pegangan atau handle tas LV selalu terbuat dari bahan kulit. Cirinya berwarna pucat, krem, dan agak lembut. LV selalu menggunakan kulit sapi dengan warna alami yang semakin kaya warna madu seiring bertambahnya usia. Oleh karena itu, selalu carilah pegangan warna gelap asli yang menjadi ciri tas Louis Vuitton asli.
Membedakan tas Louis Vuitton asli dan palsu membutuhkan ketelitian terhadap detail dan pemeriksaan menyeluruh terhadap indikator-indikator utama. Salah satu hal pertama yang harus diperhatikan adalah kualitas pengerjaan. Tas Louis Vuitton asli memiliki jahitan yang sempurna, dengan detail jahitan yang rata dan presisi. Selain itu, bahan, pola monogram, perangkat keras, seperti ritsleting dan jepit, dan bagian dalam tas menunjukkan konstruksi kokoh dan berkualitas tinggi. Jika ada aspek pada tas yang tampak di bawah standar atau tidak sesuai dengan karakteristik ini, itu mungkin merupakan tanda tas Louis Vuitton palsu.
Pilihan Editor: 7 Tas Hermes Birkin yang Ikonik dan Mewah, Bertahta Berlian hingga Mencapai Harga 30 Miliar
TIMES OF INDIA
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
