CANTIKA.COM, Jakarta - Menyeruput teh talua ditemani hamparan sawah jadi pemandangan merupakan kenikmatan yang tak tergantikan. Tempo berkesempatan mengunjungi Pondok Teh Talua Tapai Padang Kunyik, Luak Ladang, Kamang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada awal Juli ini. Kedai tersebut viral beberapa waktu lalu dan terkenal dengan cita rasa teh talua yang nikmat.
Lokasinya memang berada jauh dari perkotaan. Disarankan pengunjung yang pertama kali datang agar menggunakan GoogleMap.
Warung teh talua ini tepatnya berada di Jalan Tarusan Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Dari Kantor Wali Kota Bukittingi yang berada di kawasan Gulai Bancah, butuh waktu 30 menit menuju Pondok Teh Talua Tapai jika menggunakan kendaraan roda empat.
Salah seorang pegunjung berfoto ria di Pondok Teh Talua Tapai dengan latar belakang sawah, di Kamang Magek, Kabupaten Agam, Provinsi Sumbar. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Sebelum sampai ke lokasi pondok, pengunjung akan disuguhkan pemandangan perkampungan di Kamang Mudiak. Hamparan sawah, rumah-rumah tua, hingga kemegahan masjid di sekitaran kampung menemani perjalan pengunjung. Ditambah lagi pemandangan berbukitan yang mengelilingi kampung.
Pondok Teh Talua Tapai terdapat tepat di tepi jalan, berada lebih tinggi dari hamparan sawah di Kampung Kamang Mudiak. Kondisi itu membuat kawasan ini menjadi spot foto, apalagi pengelola menyediakan lokasi spot foto dengan belatar sawah yang luas. Spot foto ini yang membuat tempat ini viral di media sosial.
Menu Favorit Teh Talua Tapai
Salah satu menu terkenal di warung satu ini tentu teh talua tapai itu sendiri. Setidaknya ada sekitar belasan menu teh talua di warung ini, mulai dari teh talua biasa, pinang, jahe, pinang tapai, hingga teh talua kayu manis.
"Tetapi yang paling banyak dicari orang teh talua tapai," ujar Riski, salah seorang karyawan Pondok Teh Talua Tapai.
Teh talua tapai merupakan minuman khas Minangkabau. Urang awak mengatakan teh talua ini sangat berkhasiat menambah stamina untuk berkegiatan.
Beberapa pengunjung menikmati teh talua tapai dengan latar pemandangan sawah di Kamang Magek, Kabupaten Agam, Provinsi Sumbar. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Minuman ini merupakan campuran teh, telur ayam kampung yang kocok, dan tapai. Ketika diseruput telur ayam kampung tadi tidak terasa di lidah.
Tak hanya teh talua, terdapat juga berbagai menu makanan di warung ini, mulai dari pecal ayam, nasi goreng, mi rebus hingga mi becek. Harga makanan dan minuman di tempat ini terkenal murah. Untuk minuman dari harga Rp10.000-Rp15.000. Sedangkan makanan dari harga Rp10.000 hingga Rp25.000.
"Kalau harga minuman teh talua tapai Rp12 ribu," kata Rizki. Ia melanjutkan, warung Pondok Teh Talua Tapai paling ramai dikunjungi pada akhir pekan Sabtu dan Minggu. "Kami buka dari jam 07.30 WIB, tutup 20.30 WIB," ujarnya.
Riski mengatakan, warung kecilnya ini viral saat pandemi beberapa tahun lalu. Pasalnya banyak warga di kampung tidak bisa ke kota, sehingga warung teh talua tapai menjadi tempat favorit.
"Jadi waktu pandemi viral, orang tak banyak ke kota, main sepeda di kawasan ini, singgah di sini dan banyak yang posting di media sosial," katanya. "Teh talua ini menghilangkan penek-panek (penat-penat)," kata dia.
Pilihan Editor: Resep Kue Mangkuak, Camilan Manis Khas Sumatera Barat
YOGI EKA SAHPUTRA
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika