5 Cara Menghadapi Perceraian, Terima Apa pun yang Dirasakan jadi Langkah Awal

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi perceraian. Shutterstock

Ilustrasi perceraian. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaPerceraian adalah fase yang menantang. Perpisahan dapat memengaruhi kesehatan mental dan kesejahteraan emosi Anda. Wajar untuk merasakan berbagai emosi, mulai dari kesedihan, kebingungan hingga momen-momen lega.

Selama perjalanan ini, menjaga kesehatan mental dan menemukan cara untuk mengatasinya dapat membuat perbedaan besar. Berikut beberapa cara agar tetap kuat menghadapi perceraian.

1. Biarkan diri Anda berduka

Langkah pertama dan terpenting menuju penyembuhan setelah perceraian adalah mengakui dan menerima perasaan kehilangan serta kesedihan Anda. Periode ini bisa sangat sulit, dan Anda mungkin mengalami rasa sakit emosional dan fisik yang mendalam. Membiarkan diri Anda berduka berperan penting untuk proses penyembuhan dan melangkah maju.

2. Tetaplah positif dan ubah pola pikir 

Wajar untuk merindukan kehidupan lama dan pasangan, meskipun Anda tahu bahwa keputusan bercerai adalah keputusan yang tepat. Selama fase ini, cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan ubah pola pikir Anda.

Pandanglah perceraian sebagai kesempatan untuk memulai hidup baru dan pertumbuhan pribadi, bukan sekadar kehilangan.

3. Fokus pada pertumbuhan pribadi

Setiap kali Anda mengalami kehilangan, cara terbaik untuk mengatasinya dan melanjutkan hidup adalah dengan fokus untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik. Ini tidak berarti segera mencari pasangan baru. Sebaliknya, ini tentang berkonsentrasi pada pertumbuhan pribadi Anda.

Fase ini tentang mencintai diri sendiri sepenuhnya dan memandang masa ini sebagai kesempatan untuk berkembang baik secara pribadi maupun profesional. Berusahalah untuk menjadi diri Anda yang terbaik dan bersenang-senanglah dalam prosesnya.

Lakukan aktivitas atau hobi yang Anda sukai. Pertimbangkan jelajahi minat baru yang membantu membangun harga diri dan identitas Anda.

4. Cari dukungan

Jalin hubungan dengan teman, keluarga, atau kelompok pendukung. Berbicara dengan orang lain yang telah melalui pengalaman serupa dapat menenangkan dan memberikan perspektif yang berharga.

Mereka dapat menawarkan saran, dorongan, dan pendengar saat Anda sangat membutuhkannya. Ingat, mencari dukungan adalah tanda kekuatan, bukan kelemahan.

5. Bersabarlah dengan diri sendiri

Pahami bahwa move on dari perceraian tidak akan terjadi secara instan; dibutuhkan waktu, kesabaran, dan usaha yang konsisten. Perjalanan setiap orang itu unik, dan Anda mungkin merasa lebih baik suatu hari, tetapi kemudian mengalami kesedihan, kecemasan, atau depresi di hari berikutnya. Itu sepenuhnya normal. Tetapkan tujuan dan harapan yang realistis untuk diri sendiri selama menjalani proses ini.

Pilihan Editor: Kuliah Psikologi jadi Cara Nadia Mulya Move On dari Perceraian

TIMES OF INDIA

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."