6 Cara Menabung Dana Pendidikan Anak

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rezki Alvionitasari

google-image
Mengetahui manfaat serta pilihan tabungan pendidikan anak. Foto: Pexels

Mengetahui manfaat serta pilihan tabungan pendidikan anak. Foto: Pexels

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pendidikan anak adalah salah satu hal penting yang membutuhkan biaya besar. Biaya pendidikan juga meningkat setiap tahun karena dipengaruhi inflasi. Sahabat Cantika disarankan lebih sigap menyiapkan dana pendidikan anak sejak jauh hari.

Ada beberapa strategi menabung yang bisa Anda lakukan untuk menyiapkan dana pendidikan anak. Dikutip dari laman BCA Life, berikut tips dan strategi tersebut:

1. Tabungan Konvensional

Masyarakat dengan gaya hidup konvensional biasanya memilih tabungan konvensional untuk persiapan biaya pendidikan anak. Tabungan konvensional memang unggul karena bisa digunakan kapan saja untuk kebutuhan mendesak. Sayangnya, bunga tabungan konvensional terbilang sangat kecil dan tidak bisa mengimbangi laju inflasi.

2. Tabungan Pendidikan

Hampir semua bank menyediakan produk tabungan pendidikan yang dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Bila bank yang bersangkutan mengalami kebangkrutan, tabungan pendidikan tetap aman dan bisa ditarik oleh nasabah. 

Pada dasarnya tabungan pendidikan adalah tabungan berjangka yang mewajibkan Anda melakukan penyetoran rutin setiap bulan dalam kurun waktu minimal dua tahun.

3. Asuransi Pendidikan

Produk asuransi pendidikan adalah gabungan dari tabungan pendidikan dan asuransi jiwa berjangka. Perusahaan asuransi akan mengeluarkan biaya pendidikan saat anak akan menempuh jenjang pendidikan tertentu (SD, SMP, SMA, kuliah). 

Bila orang tua meninggal dunia, maka perusahaan asuransi akan menjamin biaya pendidikan anak sesuai dengan kesepakatan pada polis asuransi.

4. Deposito

Berbeda dengan tabungan konvensional, bunga deposito biasanya lebih besar, bahkan bisa mencapai 6 persen per tahun. Namun, ada jangka waktu tertentu yang membuat deposito tidak dapat dicairkan secara sembarangan.

Anda wajib memperkirakan jangka waktu deposito dengan cermat agar tidak terkena biaya penalti saat pencairan berlangsung.

5. Investasi Reksadana

Jika Anda memilih investasi reksadana, uang yang Anda setorkan akan dikelola oleh manajer investasi di pasar modal. Meskipun keuntungannya lebih kecil daripada saham, investasi reksadana masih terbilang minim risiko. 

Keuntungan dari jenis investasi ini bisa mengimbangi laju inflasi sehingga biaya pendidikan anak bisa bertambah seiring berjalannya waktu.

6. Investasi Emas

Kalau Anda tak ingin melakukan investasi yang sistemnya rumit, Anda bisa mencoba investasi emas. Harga emas cenderung naik setiap tahun sehingga tetap menjadi favorit sebagian besar orang. 

Anda bebas memilih investasi emas berupa perhiasan atau logam mulia sesuai kondisi finansial dan kebutuhan. 

Nah, itu dia pilihan dan cara menabung untuk dana pendidikan anak. Jenis investasi mana yang paling sesuai dengan kondisi finansial, Sahabat Cantika? Yuk memanfaatkan instrumen investasi yang tepat untuk mengamankan biaya pendidikan buah hati Anda.

Pilihan Editor: Deretan Pekerjaan Paling Dicari untuk Masa Depan, Ada Data Scientist dan Spesialis AI

BCA LIFE

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."