Ketahui 6 Penyebab Eksim beserta Perawatan yang Disarankan Dokter

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi kulit gatal (Pixabay.com)

Ilustrasi kulit gatal (Pixabay.com)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Eksim adalah kondisi kulit meradang yang menyebabkan gejala seperti bercak-bercak kulit yang kering, gatal, dan teriritasi. Adapun penyebab eksim beragam mulai dari genetik, tingkat stres yang tinggi, atau alergi menurut dokter kulit bersertifikat Melanie Palm. Untuk lebih lengkapnya, mari kita ketahui sederet penyebab eksim beserta perawatan yang disarankan dokter.

Penyebab Eksim

Berikut faktor-faktor yang dapat menyebabkan eksim atau memicu gejala untuk kambuh.

1. Genetik

Eksim sering kali diturunkan dalam keluarga. Faktor risiko besar untuk eksim adalah memiliki saudara yang menderita eksim, asma, atau alergi musiman.

2. Cacat pada lapisan kulit

Disfungsi pada lapisan kulit dapat mempersulit kulit untuk mempertahankan kelembapan dan melindungi dirinya dari unsur-unsur luar seperti iritan, alergen, dan mikroba yang dapat memicu eksim.

3. Faktor lingkungan dan alergi

Faktor lingkungan seperti serbuk sari, polusi, bulu hewan peliharaan, cuaca yang sangat dingin atau kering semuanya dapat memicu gejala eksim. "Bagi sebagian orang, paparan terhadap faktor-faktor lingkungan ini dapat menyebabkan eksim kambuh," kata dokter Palm dikutip dari laman Byrdie.

4. Alergi makanan

Dokter Palm menyebutkan beberapa makanan dapat memicu eksim seperti kacang tanah, kacang pohon, gluten, dan susu.

5. Iritan

Iritan keras yang ditemukan dalam sabun, parfum, losion, dan deterjen dapat menyebabkan eksim kambuh. Demikian pula, wol dan kain kasar atau gatal lainnya juga dapat menjadi masalah bagi sebagian orang dengan eksim.

6. Hormon yang berfluktuasi

Perubahan hormonal yang disebabkan oleh menstruasi, kehamilan, menyusui, atau menopause terkadang dapat memicu kambuhnya eksim.

Siapa yang Lebih Berisko Alami Eksim?

Eksim menyerang orang-orang dari segala usia. Kebanyakan orang mengalami kondisi ini saat anak-anak, tetapi dapat terjadi pada usia berapa pun. Beberapa faktor, seperti alergi dan genetika, dapat membuat seseorang lebih mungkin mengalami eksim.

Mereka yang memiliki alergi lingkungan (seperti demam serbuk sari) dan alergi makanan lebih rentan terhadap eksim atau dermatitis atopik. "Hal ini juga lebih umum terjadi pada anak-anak, tetapi biasanya membaik atau sembuh saat anak mencapai pubertas," kata dokter Palm.

Di halaman selanjutnya, deretan perawatan bagi penderita eksim yang direkomendasikan dokter.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."