Sandy Niskala Karya Didiet Maulana jadi Tema Busana Atlet Paralympic Indonesia, Apa Maknanya?

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
IKAT Indonesia by Didiet Maulana bersama Mills meluncurkan koleksi spesial

IKAT Indonesia by Didiet Maulana bersama Mills meluncurkan koleksi spesial "SandyaNiskala" Paralympic Indonesia di Ajang Paris 2024 Summer Paralympic Games/Foto: Ikat Indonesia

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - IKAT Indonesia by Didiet Maulana meluncurkan koleksi terbarunya berkolaborasi dengan Mills dan Kementerian Pemuda & Olahraga Indonesia (Kemenpora) serta National Paralympic Committee Indonesia (NPC) melalui rancangan spesial desain jaket, jersey shirt, track pants untuk ajang Closing Ceremony Summer Paralympic Games Paris yang berlangsung mulai pada tanggal 28 Agustus 2024 sampai 8 September 2024 ini. 

Untuk desain kali ini, IKAT Indonesia by Didiet Maulana mengusung konsep karya dengan judul ‘Sandya Niskala’ yang dalam bahasa sansekerta Sandya yang berarti persatuan dan Niskala yang berarti kuat dan kokoh. ‘

"Sandya Niskala’ sebuah konsep yang dihadirkan terinspirasi dari Indonesia sebagai negara kepulauan dengan beragam budaya serta nilai luhur persatuan yang kuat dan kokoh layaknya indahnya bersatu dalam Bhinneka Tunggal Ika," ucap Didiet melalui siaran pers, Senin, 26 Agustus 2024. 

Rancangan desain “Sandya Niskala” terdiri dari jaket, jersey shirt, track pants dengan potongan sporty yang menunjang gaya athleisure untuk mewakili kedinamisan gerak serta memancarkan semangat para atlet Indonesia yang optimis dan energik. Pada desain jaket terdapat detail adjustable drawstring yang melambangkan fleksibilitas untuk mendukung mobilitas gerak yang aktif.

IKAT Indonesia by Didiet Maulana bersama Mills meluncurkan koleksi spesial “Sandya Niskala” Paralympic Indonesia di Ajang Paris 2024 Summer Paralympic Games/Foto: Ikat Indonesia

Sematkan Unsur Motif Tenun Ikat

Sesuai dengan visi IKAT Indonesia by Didiet Maulana dalam menciptakan busana modern yang kaya akan filosofi budaya nusantara, rangkaian desain ‘Sandya Niskala’ menyematkan unsur motif tenun ikat yang mempresentasikan kekayaan dan keberagaman budaya Indonesia.

Pada desain motif, terdapat elemen motif yang membentuk pola geometris yang beralur seperti gelombang laut yang dinamis terinspirasi dari Indonesia sebagai negara kepulauan di mana ini melambangkan perjuangan serta optimisme para atlet dalam menghadapi kompetisi. 

Lalu, terdapat juga bagian motif yang terinspirasi dari bentuk bulu pada lambang negara Indonesia yaitu Garuda Pancasila yang memiliki filosofi tentang kekuatan, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Penempatan motif pada jaket, jersey dan celana pun juga disusun sedemikian rupa sehingga tampak dinamis seperti bentuk paruh burung Garuda dalam lambang Garuda Pancasila.

Selain itu, pemilihan kombinasi warna yang terdapat pada desain motif juga terinspirasi dari lambang Garuda Pancasila yaitu warna merah yang melambangkan keberanian, putih melambangkan kesucian warna kuning emas yang melambangkan kemegahan dan kejayaan serta sentuhan warna abu-abu yang melambangkan rasa tanggung jawab. 

IKAT Indonesia by Didiet Maulana bersama Mills meluncurkan koleksi spesial “Sandya Niskala” Paralympic Indonesia di Ajang Paris 2024 Summer Paralympic Games/Foto: Ikat Indonesia

Efek kontras diaplikasikan dengan padu padan warna pada jaket dan celana yang berwarna krem muda yang lembut untuk memberikan unsur dinamis namun tetap membumi serta mempertemukan kesan modern yang harmonis dengan motif tradisional Ikat. Dari warna-warna ini, IKAT Indonesia by Didiet Maulana ingin menghadirkan nuansa yang energik, semangat baru dan harapan yang baik bagi para atlet Indonesia yang telah berjuang dalam kompetisi.

"Sebagai bagian dari peluncuran ini, kami juga melakukan sesi photoshoot dengan para atlet kontingen Indonesia Paralympic, yaitu ada Ni Nengah Widiasih dari Para Angkat Berat, Leani Ratri Oktilla dari Para Bulutangkis, Suryo Nugroho dari Para Bulutangkis, M. Fadly Immamudin dari Para Balap Sepeda, Jendi Pangabean dari Para Renang, dan Teodora Audi Ayudia Ferelly dari Para Panahan," paparnya.

Dengan konsep "Embrace and Celebrating Our Athlete", sesi photoshoot ini bertujuan untuk merayakan bersama para atlet yang telah mewakili tim Indonesia untuk berjuang di ajang Paralympic 2024 di Paris.

Rancangan koleksi ‘Sandya Niskala’ diharapkan dapat memancarkan motivasi dan kepercayaan diri sebagai tanda rasa persatuan dengan menjunjung tinggi sportivitas sehingga semangat tersebut diharapkan akan selalu ada untuk menjadi pedoman bagi para atlet Indonesia yang telah berjuang untuk mengharumkan nama bangsa dalam ajang Paralympic Games Paris 2024

Pilihan Editor: Tips Bedakan Batik Gaya Casual dan Formal ala Didiet Maulana, Cek Materialnya

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."