World Suicide Prevention Day 2024, Ajakan Bicara Sangat Berarti untuk Cegah Bunuh Diri

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock

Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Hari ini, 10 September diperingati sebagai World Suicide Prevention Day 2024. Laman WHO menulliskan jika bunuh diri merupakan tantangan kesehatan masyarakat yang besar, dengan lebih dari 700.000 kematian setiap tahunnya secara global. Setiap tindakan bunuh diri mempunyai konsekuensi sosial, emosional, dan ekonomi yang luas, dan sangat berdampak pada individu dan komunitas di seluruh dunia.

Tema tiga tahunan Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia tahun 2024-2026 adalah “Mengubah Narasi Bunuh Diri” dengan ajakan bertindak “Mulai Percakapan”. Tema ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya mengurangi stigma dan mendorong percakapan terbuka untuk mencegah bunuh diri. Mengubah narasi tentang bunuh diri berarti mengubah cara kita memandang masalah kompleks ini dan beralih dari budaya diam dan stigma ke budaya keterbukaan, pengertian, dan dukungan.

Seruan untuk bertindak mendorong semua orang untuk memulai pembicaraan tentang bunuh diri dan pencegahan bunuh diri. Setiap percakapan, sekecil apa pun, berkontribusi pada masyarakat yang suportif dan pengertian. Dengan memulai pembicaraan penting ini, kita dapat meruntuhkan hambatan, meningkatkan kesadaran, dan menciptakan budaya dukungan yang lebih baik.

Tema ini juga menekankan perlunya memprioritaskan pencegahan bunuh diri dan kesehatan mental dalam pembuatan kebijakan, serta menyerukan tindakan pemerintah. Mengubah narasi tersebut memerlukan advokasi kebijakan yang memprioritaskan kesehatan mental, meningkatkan akses terhadap layanan, dan memberikan dukungan bagi mereka yang membutuhkan.

Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia (WSPD) ditetapkan pada tahun 2003 oleh Asosiasi Internasional untuk Pencegahan Bunuh Diri bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Tanggal 10 September setiap tahun bertujuan untuk memusatkan perhatian pada isu ini, mengurangi stigma dan meningkatkan kesadaran di kalangan organisasi, pemerintah, dan masyarakat, memberikan pesan tunggal bahwa bunuh diri dapat dicegah.

Merefleksikan World Suicide Prevention Day, mari jangan anggap remeh seseorang yang depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri di Indonesia, bisa menghubungi: Yayasan Pulih (021) 78842580. 

Pilihan Editor: World Suicide Prevention Day, Pahami Gejala Bunuh Diri pada Orang Terdekat

WHO

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."