Di London Fashion Week, Aktivis PETA Protes Penggunaan Bulu

Sabtu, 19 Februari 2022 12:00 WIB

foto-reporter

Editor

Charisma Adristy

google-image
Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. Dengan menggunakan topeng dan berlumuran darah imitasi, tiga aktivis memprotes aksi kekejaman kepada hewan untuk pembuatan busana. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. Dengan menggunakan topeng dan berlumuran darah imitasi, tiga aktivis memprotes aksi kekejaman kepada hewan untuk pembuatan busana. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls
Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. Dengan menggunakan topeng dan berlumuran darah imitasi, tiga aktivis memprotes aksi kekejaman kepada hewan untuk pembuatan busana. REUTERS/Peter Nicholls
Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls
Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls
Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls
Aktivis dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) memprotes penggunaan bulu dalam pakaian, menjelang London Fashion Week, di London, Inggris, 17 Februari 2022. REUTERS/Peter Nicholls

Foto Terkait

Model berjalan di catwalk saat memamerkan busana Burberry selama London Fashion Week di London, Inggris, 17 September 2024. Burberry menampilkan warna merah muda pucat, biru, dan ungu menonjol di antara palet putih pucat, krem, dan abu-abu, sementara payet berwarna emas, ungu, dan cokelat juga pada beberapa gaun dan atasan. REUTERS/Hollie Adams
Model berjalan di catwalk saat memperagakan koleksi Burberry dalam acara London Fashion Week di London, Inggris, 19 Februari 2024. Para model berjalan di runway berumput dengan sepatu bot kulit bersol tebal, memamerkan mantel kulit dan bulu palsu dalam nuansa hijau dan coklat kalem, jas bergaris besar dan celana panjang dengan detail sipper. REUTERS/Hollie Adams
Anak Mick Jagger, Georgia May Jagger berpose saat menghadiri Vogue World dalam rangka London Fashion Week di Inggris, 14 September 2023. REUTERS/Hollie Adams
Model mengenakan busana hasil kolaborasi antara desainer Ayu Dyah Andari dan pengusaha sekaligus politisi Putri Zulkifli Hasan dalam konferensi pers di Pondok Indah Mall 2, Jakarta Selatan, Selasa, 5 September 2023. Putri dan Ayu memperlihatkan rancangan busananya 'Rose and Beyond' yang akan di tampilkan di London Fashion Week 2024 melalui segmen Indonesia Now pada 15-19 September 2023 mendatang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Model tampil di catwalk menampilkan kreasi Burberry dalam acara London Fashion Week di London, Inggris, 20 Februari 2023. Daniel Lee, merupakan mantan direktur kreatif Bottega Veneta yang membuat label Italia itu sukses secara komersial, yang membuat kejutan ketika tiba-tiba meninggalkan merek tersebut pada tahun 2021. REUTERS/Henry Nicholls