CANTIKA.COM, Jakarta - Perosotan, mainan balok, dan aneka permainan tersedia di area khusus Restoran Mamain milik Gisella Anastasia yang mengusung konsep: Eat - Play - Repeat. Restoran ini menyasar segmen keluarga dengan anak balita sampai sekolah dasar. Cocok buat anak dan orang tua yang hendak bersenang-senang sekaligus kenyang.
Baca juga:
Gempita Ulang Tahun, Gisella Anastasia Ungkap Doa Saat Hamil
Natal, Gempita Anak Gisella Anastasia: Selamat Ulang Tahun, ups..
Pengunjung Restoran Mamain di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, mayoritas adalah keluarga muda. Sejumlah kereta bayi diparkirkan oleh pemiliknya. Dekorasi restoran yang didominasi elemen kayu pada tempat bermain anak, meja, dan kursi makan menambah khas tempat itu. Lagu-lagu seperti Baby Shark mengalun menambah keseruan di restoran tersebut.
Jika ingin makan, pramusaji akan mengarahkan pengunjung ke sebuah meja. Sesaat setelah duduk, dia menyodorkan menu yang terdiri dari dua pilihan, yakni menu untuk orang dewasa dan anak. Untuk menu dewasa misalnya ada Salmon Cap Gomeh dan nasi bakar dengan tiga level pedas.
Salmon Cap Gomeh pada dasarnya sama seperti lontong cap go meh yang khas dengan kuahnya, tapi dengan penambahan potongan daging salmon yang sudah digoreng. Rempah-rempah pada kuahnya sangat terasa, meski kurang gurih. Adapun hidangan nasi bakar dilengkapi dengan sejumlah sayuran dan dua buah sate lilit ayam. Sate lilitnya enak, empuk, dan tidak terlalu sulit dikeluarkan dari batang serai.
Baca Juga:
Restoran Mamain di jalan Gunawarman, Kebayoran Baru, Rabu, 27 Desember 2017. TEMPO/ Nita Dian
Untuk menu anak, tersedia Beet Burger, Blackforrest Latte, dan Jade Smoothies. Beet Burger terdiri atas daging dengan keju yang meleleh dan roti berwarna merah muda yang akan menarik perhatian anak-anak. Meski terlihat kecil, potongan daging sapi burger tersebut rupanya cukup besar sehingga terasa cukup mengenyangkan untuk orang dewasa.
Minuman untuk menu anak seperti Jade Smoothies yang terdiri atas mangga dan sayuran terasa menyegarkan. Meski berwarna hijau, saat menyesap terasa dominan rasa mangga yang segar di sana. Untuk Blackforrest Latte yang terdiri atas cokelat dan susu ditambah dengan topping berupa marshmallow, rasa yang manis dan tampilan lucu membuat minuman itu disukai anak-anak.
Menu lain yang juga menjadi andalan di Mamain adalah Red Soup, Oxtail Fried Rice with Green Chili, Ayam Geprek, dan Dendeng Dua Rasa. Red Soup adalah sup tomat dengan tambahan potongan daging tenderloin, sosis, kacang-kacangan, dan wortel. Sedangkan Dendeng Dua Rasa adalah dendeng yang disajikan dengan sambal merah dan hijau.
Mamain diambil dari kata mama main. Sesuai dengan namanya, restoran ini memiliki konsep ramah anak. Alasannya belum banyak kafe atau restoran yang memiliki area bermain dan nyaman untuk anak-anak, sehingga orang tua tak perlu khawatir karena dapat melihat serta mendampingi anaknya bermain. "Ada staf Mamain yang menjaga area bermain," kata Manajer Mamain, Karel Lumanauw.
Kafe yang berdiri sejak September lalu ini memiliki tempat yang tak terlalu luas, hanya mampu menampung 40 orang dewasa dan 16 anak-anak. Mamain menargetkan konsumen keluarga, para ibu, dan komunitas ibu arisan. Mereka tidak membatasi usia anak yang menggunakan area bermain.
Aneka mainan yang bisa dinikmati anak-anak di sana adalah rumah bermain dengan seluncuran, busy board dengan beberapa tema, mainan-mainan kecil yang dapat melatih sensorik anak, dan beragam buku cerita. "Tidak ada biaya tambahan untuk bermain di area bermain," ujar Karel.
Meski begitu, anak-anak dan orang tua disarankan mengenakan kaus kaki dan tidak membawa mainan ke area makan. Karel juga menyarankan agar mereka yang ingin menikmati makanan dan area bermain di Mamain untuk memesan tempat terlebih dulu.
Fasilitas lain di Mamain adalah ruang menyusui. Karel menuturkan, di ruangan ini tersedia apron untuk ibu yang menyusui anaknya, pemanas botol susu, pensteril botol (uv sterilizer), pompa asi, dan gendongan bayi.
DIKO OKTARA