CANTIKA.COM, Jakarta - Karakter seseorang terbentuk dari diri sendiri dan lingkungannya. Dalam faktor lingkungan, lingkaran pertemanan memegang peranan penting.
Beberapa orang memiliki lingkaran pertemanan berdasarkan standar gaya hidup tertentu, misalnya mereka yang gemar mengoleksi tas bermerek, kelompok dengan strata sosial tertentu, dan masih banyak lagi. Lingkaran pertemanan papan atas yang mensyaratkan standar tertentu dalam berhubungan biasanya disebut sebagai sosialita.
Baca Juga:
Psikolog dari Universitas Indonesia, Rose Mini Agoes Salim mengatakan pertemanan berdasarkan standar gaya hidup bersifat aksesori semata. Yang paling penting, menurut dia, adalah pribadi setiap individu dalam kelompok tersebut atau kemampuan apa yang mereka miliki.
"Bila nanti standar itu berubah sesuai perkembangan zaman, mereka akan merasa tidak punya apa-apa," kata Rose Mini. Padahal, menurut dia, memiliki kekuatan dan daya tarik sesungguhnya ada di dalam diri, bukan standar orang lain atau lingkungan.
Rose Mini menyarankan memilih teman yang tulus menerima apa adanya. "Teman yang baik adalah teman yang menerima kamu apa adanya. Tidak menilai kamu dari baju apa yang dipakai, berapa banyak tas dipunya, ataupun sudah jalan-jalan ke mana saja selama ini," ujar Rose Mini.
Artikel lainnya:
Temanmu Masih Jomblo, Bantu Dia Dapat Jodoh dengan 5 Cara Ini
Meghan Markle Batasi Pertemanan, Banyak Drama dan Rahasia Bocor