CANTIKA.COM, Jakarta - Pengelupasan atau eksfoliasi kulit merupakan salah satu tahun rutinitas perawatan kulit yang penting. Biasanya dapat menggunakan scrub atau toner dengan kandungan asam.
Baca juga: Kulit Sehat Alami Tanpa Makeup, Kuncinya pada 4 Rutinitas
Scrub bermanfaat untuk menghilangkan sel-sel kulit mati dan membersihkan kulit kita dari kotoran yang menyumbat pori-pori. Meski punya manfaat yang baik untuk kulit, ternyata scrub tidak boleh dilakukan terlalu sering.
Berikut ini 3 dampak negatif pada kulit jika terlalu sering scrubbing.
#1. Jerawat Bertambah Parah
Kotoran di wajah penyebab jerawat memang bisa dihilangkan dengan menggunakan scrub. Namun, penggunaan scrub yang berlebihan justru akan merusak pelindung pada kulit kita. Hal itulah yang akan menyebabkan kotoran semakin menumpuk dan jerawat kita bertambah parah.
#2. Munculnya Penuaan Dini
Terlalu sering scrubbing juga akan memunculkan tanda-tanda penuaan dini di kulit kita. Pasalnya, eksofoliasi berlebihan akan mengurangi cairan pada kulit, sehingga kulit akan mengalami dehidrasi.
Artikel lain: 4 Masalah Kulit yang Menandakan Kondisi Kesehatan Tubuh
#3. Kulit Menjadi Sensitif
Seperti yang kita tahu, scrubbing biasanya dilakukan dengan gerakan menggosok berulang-ulang di spot-spot tertentu. Jika terlalu sering scrubbing, maka permukaan kulit kita akan semakin terkikis. Hal itu akan menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif dan menimbulkan berbagai masalah kulit, seperti kemerahan dan terasa gatal.