CANTIKA.COM, Jakarta - Face oil atau minyak wajah ini tidak hanya melembapkan dan menenangkan,tapi juga ampuh untuk mempercantik kulit Anda. Menurut ahli kecantikan selebriti, Kar Rudu, minyak wajah mengandung antiinflamasi, antibakteri dan antijamur. Bahkan face oil memberikan dosis antioksidan, menghilangkan iritasi, melembapkan dengan asam lemak omega-6 dan 9, dan menyeimbangkan pH kulit.
Baca juga: Kiat Memilih Face Oil yang Sesuai Jenis Kulit
Dengan semua manfaat ini minyak wajah dapat meningkatkan pertumbuhan dan elastisitas sel kulit. Tapi, masih banyak yang bingung ketika menggunakannya. Jenis kulit apa yang sesuai serta waktu pemakaiannya. Perhatikan beberapa tips tentang pemakaian face oil, seperti dilansir dari laman New Beauty berikut ini.
#1. Jenis minyak yang Anda pilih sangat penting
Tidak semua minyak diciptakan sama, jadi penting untuk mengetahui masalah perawatan kulit yang ingin diobati. Jika tujuan utama mencerahkan, Rudu mengatakan dapat memiliki face oil dari lemon dan licorice.
"Minyak almond juga bagus karena menyerap dengan baik ke dalam kulit dan kaya akan vitamin A, D dan E dan kaya akan asam oleat dan linoleate,” ujarnya. Tapi jika ingin kulit yang lebih halus dan kencang, cobalah minyak rose hip yang kaya akan asam lemak esensial dan antioksidan.
Untuk penyembuhan, pilihlah minyak tamanu karena mengandung 10 jenis molekul aktif yang dapat membentuk kembali struktur kulit dari dalam ke luar. "Orang-orang Polinesia dan Asia Tenggara telah menggunakannya selama ratusan tahun sebagai obat mujarab untuk menyembuhkan beberapa kondisi kulit,” ujar Rudu.
#2. Jika memiliki kulit berminyak, hati-hati menggunakan face oil
Kar Rudu mengatakan bahwa face oil sebenarnya bermanfaat untuk kulit berminyak dan dapat mengatur produksi sebum, namun sangat penting memilih minyak yang tepat. Misalnya argan, minyak alpukat, biji rami, rose hip, lavender, pohon teh, safflower, minyak almond dan jojoba.
"Minyak jojoba mengandung seng, tembaga dan vitamin E, yang meningkatkan elastisitas kulit, sedangkan lavender, pohon teh, safflower, rose hip dan chamomile paling cocok untuk kulit berminyak dan berjerawat,” ujar Rudu. Sedangkan jika Anda memiliki kulit iritasi seperti eksim atau dermatitis, pilih lavender, rose hip atau biji rami, yang menurut Rudu sangat ideal untuk menenangkan kulit yang stres.
#3. Ada cara yang benar dan salah saat menerapkan face oil
Kar Rudu mengatakan bahwa minyak dapat memiliki efek bercahaya dan sifat menghidrasi, namun Anda harus tahu bagaimana menerapkannya dengan benar untuk mendapatkan jumlah manfaat maksimal. "Oleskan minyak dengan ujung jari Anda dan tepuk perlahan ke kulit, hindari daerah hidung dan dagu, karena daerah ini lebih rentan terhadap produksi sebum,” ujarnya.
#4. Eksfoliasi kulit untuk meningkatkan khasiat face oil
"Satu hal yang harus selalu diingat sebelum mengoleskan minyak adalah eksfoliasi kulit Anda sebelumnya," kata Rudu. Dengan membersihkan sel kulit mati akan memungkinkan minyak menembus dan menyerap ke dalam kulit dengan baik
Kar Rudu juga menyarankan agar menggunakan serum sebelum mengaplikasikan minyak. "Serum memberikan hidrasi, lalu minyak akan mengunci kelembapan,” ujarnya.
#5. Campurkan face oil dengan foundation
Face oil umumnya digunakan untuk musim dingin, tapi sebenarnya juga dapat digunakan saat cuaca panas. "Campurkan face oil dengan foundation agar kulit wajah terlihat dewy, tapi tambahkan beberapa tetes saja agar kulit terlihat bercahaya, bukan berminyak,” ujar Rudu.
