CANTIKA.COM, Jakarta - Penyanyi Madonna termasuk ibu yang mengalami perubahan perilaku anak-anaknya yang terpapar ponsel. Madonna merasa kehilangan koneksi dengan anak-anaknya setelah memberikan mereka ponsel di usia yang menurutnya terlalu muda, 13 tahun sehingga merasa memberikan ponsel pada anak-anak adalah sebuah kesalahan.
“Saya membuat kesalahan ketika memberikan anak-anak saya ponsel ketika mereka 13 tahun,” kata ibu dari enam anak itu.
Baca juga:
Madonna Kenakan Aksesori Rancangan Rinaldy A. Yunardi di Met Gala
Madonna menceritakan, ketika tinggal di Lisbon, Portugal, ia menghabiskan hampir sebagian besar waktunya untuk mengurus anak-anak. Mengantar anak ke sekolah atau ke pertandingan sepak bola menjadi bagian dari kegiatan keseharian pelantun lagu “Frozen” itu sehingga merasakan kedekatan batin dengan mereka.
Namun, Madonna merasa setelah anak-anaknya beranjak dewasa dan mengenal gawai, hubungan tersebut merenggang.
Anak perempuan Madonna, Lourdes Leon. Instagram.com/lourdesleon_official
“Ponsel itu mengakhiri hubungan saya dengan anak-anak, sungguh. Memang tidak sepenuhnya, namun ponsel menjadi bagian yang sangat sangat besar dalam kehidupan mereka. Mereka menjadi terlalu dibanjiri oleh pencitraan dan mulai membanding-bandingkan diri dengan orang lain dan itu sangat buruk untuk pertumbuhan diri mereka,” urai Madonna.
Berkat ponsel dan media sosial pula Madonna mengaku semakin sering mengalami konflik dengan putri tertuanya, Lourdes, yang kini berusia 22 tahun. Madonna memandang media sosial banyak mengubah Lourdes dalam memandang dirinya.
“Dia tidak punya dorongan yang sama seperti saya dan lagi-lagi saya merasa media sosial mengganggunya dan membuatnya merasa seperti, ‘Orang-orang akan memberikan saya semua hal karena saya putrinya Madonna’. Saya ingin berusaha memberinya contoh anak-anak selebriti lain yang telah berhasil melalui hal itu dan dianggap serius pada hal-hal yang mereka lakukan sendiri,” jelas Madonna.
