CANTIKA.COM, Jakarta - Apakah pagi ini Anda berencana cabut gigi? Jika Anda penasaran rangkaian tindakan seperti apa di dalam ruangan dokter nanti, berikut ini pemaparan prosedur cabut gigi untuk Anda.
Sebelum prosedur cabut gigi dimulai, dokter gigi akan memeriksa riwayat kesehatan Anda secara keseluruhan. Dokter akan mengevaluasi tanda vital tubuh, mulai dari tekanan darah, detak jantung, laju pernapasan, hingga suhu tubuh. Dokter juga akan menanyakan mengenai riwayat penyakit atau penyakit yang sedang Anda alami.
Baca Juga:
Anda wajib memberitahukan riwayat penyakit seperti diabetes, jantung, hati, tiroid, ginjal, hipertensi, kelainan pembekuan darah, kelainan sistem imun hingga HIV/AIDS.
Apabila kondisi tubuh Anda dianggap sehat secara medis, maka dokter gigi akan memberikan bius lokal di area gigi yang akan dicabut. Setelah lidah, gusi, serta bibir pada satu area dengan gigi yang akan dicabut mulai kebas atau mati rasa, maka dokter akan mulai mencabut gigi secara perlahan.
Pertama-tama, dokter akan menggoyangkan gigi dengan alat tertentu agar gigi lebih mudah dicabut. Setelah gigi dirasa cukup mudah untuk dicabut, dokter akan mulai mencabut gigi secara perlahan dengan gerakan memutar, agar gigi bisa terlepas dari gusi.
Baca Juga:
Apabila gigi yang hendak dicabut dalam posisi miring atau menyulitkan, maka dokter akan membuat sedikit sayatan di gusi, untuk memperluas akses pencabutan gigi. Dokter gigi juga dapat mengurangi sedikit tulang di dekat gigi yang dicabut, untuk mempermudah pencabutan.
Setelah gigi berhasil dicabut, maka dokter akan meminta Anda menggigit kasa steril untuk membantu mengurangi pendarahan, dan hingga gumpalan darah terbentuk.
Apabila luka yang terbentuk di area pencabutan cukup besar, maka dokter dapat menjahit area tersebut agar penyembuhan dapat terjadi dengan lebih baik, sekaligus mempercepat berhentinya pendarahan.