CANTIKA.COM, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengumumkan susunan menteri dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 pada Rabu 23 Oktober 2019. Saat pengumuman, Jokowi memilih duduk di veranda Istana Negara di bawah terik matahari pagi. Semuanya kompak memakai baju batik.
Lima dari 34 menteri itu adalah perempuan. Beberapa menteri Jokowi ini adalah wajah lama di kabinet, antara lain Sri Mulyani, Retno Marsudi, dan Siti Nurbaya Bakar. Sementara dua lainnya baru, yaitu Ida Fauziyah dan Gusti Ayu Bintang Darmavati.
Berikut profil singkat kelima pembantu presiden Jokowi di periode kedua
1. Sri Mulyani, Menteri Keuangan
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Sri Mulyani ditunjuk kembali menjadi Menteri Keuangan (Menkeu). Ini adalah jabatan yang sama untuk kali ketiga. Sebelum di era Jokowi, ia menjabat Menteri Keuangan di masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
Perempuan kelahiran Bandar Lampung, 26 Agustus 1962 ini sering memperoleh penghargaan atas sejumlah kinerjanya sebagai pejabat publik, termasuk Finance Minister of the Year oleh Majalah Euromoney dan Best Finance Minister in Asia dari Emerging Market Forum. Pada 2008 ia terdaftar sebagai wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi Majalah Forbes. Tahun lalu, 2018, Sri Mulyani terpilih menjadi “Best Minister Award” dalam ajang Sixth Annual Gathering of the World Government Summit 2018 di Dubai, Uni Emirat Arab.
Sebelum menjabat Menkeu, lulusan Universitas Indonesia ini pernah mencicipi Ketua Bappenas. Ia juga sempat menjabat direktur pelaksana Bank Dunia pada 2010 hingga 2014.
2. Siti Nurbaya Bakar, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Perempuan kelahiran Jakarta, 28 Juli 1956 ini menduduki jabatan yang sama dengan pemerintahan Jokowi di periode sebelumnya. Lulusan program strata tiga di Institut Pertanian Bogor, kolaborasi dengan Siegen University Jerman ini, mengawali kariernya di dunia birokrasi pada 1981 di Badan Perencanaan Daerah Lampung. Siti Nurbaya Bakar juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Daerah.
3. Retno Marsudi
Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Retno Marsudi juga menduduki jabatan yang sama dengan periode sebelumnya. Sahabat Sri Mulyani sejak di bangku SMA ini merupakan perempuan pertama yang menjabat sebagai Menteri Luar Negeri. Sebelum jadi menteri, perempuan kelahiran Semarang, 27 November 1962 ini adalah diplomat di sejumlah negara, termasuk Norwegia dan Belanda. Lulusan Universitas Gadjah Mada ini juga pernah meraih penghargaan 'Agen Perubahan' dari PBB di bidang Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan.
4. Gusti Ayu Bintang Darmavati, Menteri PPPA
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmavati saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Gusti Ayu Bintang Darmavati ditunjuk sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), menggantikan Yohana Yembise yang sebelumnya menjabat Menteri PPPA di Kabinet Kerja.
Perempuan kelahiran Bali, 24 November 1968 ini merupakan istri mantan Menteri Koperasi dan UMKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga. Ia menjabat sebagai Ketua Bidang Manajemen Usaha di Dewan Kerajinan Nasional (Dekarnas). Pehobi olahraga tenis meja ini juga dipercaya sebagai Ketua Bidang II Penggerak PKK, serta Ketua Bidang Peningkatan Kualitas Keluarga Besar Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja.
5. Ida Fauziyah, Menteri Ketenagakerjaan
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini bukan nama baru di politik. Ida Fauziyah menjadi anggota DPR RI mewakili Jawa Timur selama 20 tahun. Menjadi anggota DPR RI saat usianya masih 29 tahun, Ida pernah dipercaya sebagai Ketua Fraksi PKB di lembaga itu.
Wakil Ketua Umum PKB itu aktif di berbagai organisasi sejak mahasiswa. Ia pernah menjadi salah satu ketua Kaukus Perempuan Parlemen mewakili partainya dan pernah menjadi anggota Lembaga Advokasi Perempuan PP Fatayat NU.
Pada pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2019, perempuan kelahiran 16 Juli 1969 ini dicalonkan menjadi calon wakil gubernur (cawagub) mendampingi calon gubernur (cagub) Sudirman Said, yang akhirnya dimenangkan Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen.
MILA NOVITA