CANTIKA.COM, Jakarta - Kabar bahagia tengah menyelimuti pasangan selebriti Mona Ratuliu dan Indra Brasco. Pasalnya Mona dikabarkan tengah mengandung anak keempat. Berita bahagia itu disampaikan Mona dalam YouTube channel Mom Sweet Mom pada 9 November 2019 silam.
Melalui tayangan tersebut, Mona memberikan kejutan pada anggota Mom Sweet Moms yang lain yakni Ersa Mayori, Novita Angie, dan Meisya Siregar yang membuat mereka benar-benar kaget dan tidak percaya. Calon buah hati Mona yang keempat terpaut 16 tahun dengan anak pertama, Davina Syafa Felisa yang akrab disapa Mima.
Tentu banyak hal yang perlu diperhatikan dalam masa kehamilan di usia jelang 40 tahun, seperti Mona Ratuliu yang berusia 37 tahun. Berkat kemajuan teknologi seputar kesuburan, kehamilan, dan persalinan, menjadi sangat memungkinkan untuk memiliki bayi dengan aman pada usia menjelang 40.
Namun, seperti yang dilansir dari laman Healthline setiap kehamilan menjelang 40 tahun memiliki risiko tinggi pada kesehatan. Kehamilan perlu dipantau langsung oleh dokter kandungan karena dianggap berisiko tinggi seperti tekanan darah tinggi - ini dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan yang disebut pre-eklampsia, diabetes gestasional, cacat bawaan lahir seperti down syndrome, keguguran, berat badan lahir rendah, kelahiran prematur serta kehamilan ektopik yang sering terjadi pada fertilisasi in vitro (IVF).
Namun, banyak juga manfaat positif jika hamil di usia lebih dari 35 tahun. Selain secara finansial sudah mapan, kapasitas emosional untuk membesarkan anak-anak juga lebih tinggi. Hasil pendidikan yang lebih baik pada anak-anak, seperti nilai ujian yang lebih tinggi dan tingkat kelulusan.
Tak jauh beda dengan kehamilan pada umumnya, Anda perlu makan dengan gizi seimbang, berolahraga secara teratur sesuai kondisi kehamilan, mengkonsumsi vitamin prenatal Anda dan melakukan serangkaian tes yang direkomendasikan oleh dokter kandungan Anda.
Berikut tips menjaga kehamilan di usia menjelang 40 tahun
1. Menjaga pola makan
Pastikan makanan yang Anda konsumsi mengandung zat gizi lengkap, terutama makanan yang menjadi sumber protein dan berserat. Hindari terlalu banyak makan yang mengandung gula seperti cokelat, es krim dan sejenisnya
2. Istirahat yang cukup
Perlu ditekankan bahwa ibu hamil adalah orang yang sehat, bukan orang yang sakit. Itulah sebabnya, ibu hamil tidak dianjurkan untuk bedrest tanpa alasan medis tertentu.
3. Periksa kehamilan secara rutin
Tak berbeda dengan kehamilan pada umumnya, Anda juga disarankan memeriksa kehamilan secara rutin dan konsultasi dengan dokter kandungan yang Anda pilih.
4. Suplemen asam folat
Tak hanya menjaga pola makan, ibu hamil juga dianjurkan mengonsumsi suplemen asam folat atau vitamin B29 yang menjadi nutrisi penting karena dapat membantu pertumbuhan janin dan melindungi risiko cacat pada bayi.
5. Olahraga rutin
Pilihlah jenis olahraga intensitas ringan yang lebih aman untuk ibu hamil. Sekarang ini sudah banyak pilihan olahraga untuk ibu hamil, mulai dari zumba, senam salsa, yoga, atau pilates. Hindari olahraga angkat beban, treadmill, atau olahraga berat lainnya yang berisiko untuk kehamilan.
6. Melakukan vaksin
Pentingnya melakukan vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak rentan penyakit dan menjaga kesehatan bayi Anda kelak. Vaksin yang disarankan terdiri dari hepatitis, DPT, MMR, Varisela, dan HPV.