CANTIKA.COM, Jakarta - Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia atau YKPI, Linda Gumelar tak henti mengingatkan setiap perempuan untuk melakukan deteksi dini kanker payudara. Menurut dia, deteksi dini adalah kunci untuk menyelamatkan setiap perempuan dari kanker payudara.
Linda Agum Gumelar mengatakan kerap menjumpai pasien kanker baru yang memeriksakan diri setelah berada di stadium lanjut. Akibatnya, risiko kesembuhan menjadi lebih rendah.
"Jika pasien kanker payudara terindikasi pada stadium awal, maka angka harapan hidup (kualitas hidup) pasien akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan pasien yang terdiagnosa sudah pada stadium lanjut," kata Linda melalui keterangan tertulis dalam memperingati Hari Kanker Sedunia setiap 4 Februari.
Linda Gumelar. TEMPO / Maria Fransisca
Sebab itu, tema I Am and I Will pada kampanye Hari Kanker Sedunia mulai 2019 sampai 2021, menurut Linda Gumelar selaras dengan komitmen setiap individu untuk bertindak dalam menghadapi ancaman kanker. Linda kemudian mengutip laporan Badan Kesehatan Dunia atau WHO yang menunjukkan saat ini setiap menit terdapat 17 orang meninggal dunia karena kanker.
Beberapa cara deteksi dini kanker payudara antara lain dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri atau Sadari, periksa payudara secara klinis (Sadanis), USG, dan mammografi. "YKPI senantiasa selalu mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka penyintas kanker payudara stadium lanjut," ucap Linda Gumelar.
EKA WAHYU PRAMITA