CANTIKA.COM, Jakarta - Hari ini, Senin, 2 Maret 2020, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengkonfirmasi bahwa sudah ada dua kasus warga negara Indonesia positif virus corona atau COVID-19 di Indonesia. Ibu dan anak tersebut sudah dirawat di rumah sakit dengan pengamanan intensif.
Presiden Jokowi menyebut Indonesia sudah siap menghadapi COVID-19 ini. Pemerintah sudah menyiapkan sejumlah rumah sakit rujukan dengan lebih dari 100 dengan ruang isolasi dengan standar internasional. "Kita juga memiliki peralatan yang memadai standar internasional. Kita juga miliki reagen yang cukup. Kita juga miliki tim gabungan TNI/Sipil dalam penanganan ini, (tim) ini yang belum pernah saya sampaikan sebelumnya," kata Jokowi.
Penggunaan masker salah satu tindakan pencegahan penyebaran virus corona. Sebab jenis virus ini bisa menyerang seseorang setelah terkena droplets atau percikan air liur. Sayangnya, penjualan masker kini mulai dipermainkan oleh beberapa perusahaan, terutama dengan menipisnya stok masker bedah dan tak sedikit yang mulai membuat produk palsu. Tentunya, masker ini menjadi tidak berguna dalam melindungi diri.
“Kalau masker palsu, ia tidak menjadi filter molekul. Itu sama saja kita hanya menahan udara. Seharusnya kan fungsi aslinya menahan molekul yang berterbangan di sekitar sehingga tidak tertular penyakit,” kata Ketua Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia, Moh. Adib Khumaidi, dalam media briefing di Jakarta pada Sabtu, 29 Februari 2020.
Agar tetap aman dan terhindar dari masker tiruan, Adib pun mengimbau agar membeli masker dengan dua warna berbeda. Misalnya biru dan putih atau hijau dan putih.
“Jadi, yang ada warna hijau depannya dan yang dalamnya warna putih itu menunjukkan ada lapisan penyaring untuk molekul besar seperti virus dan bakteri. Kalau bisa yang beda warna seperti ini,” jelasnya.
“Biasanya yang tengah ini tidak ada di masker bedah palsu,” tukas ia.
Ada saran bagi yang tak ingin sulit memperhatikan masker. Menurut Adib, sebaiknya langsung membeli di apotek atau swalayan. “Kalau bisa masuk ke dua toko itu, artinya mereka pasti legal dan terstandarisasi. Jadi, sebaiknya beli di sana kalau mau simpel,” pungkas ia.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | DEWI NURITA