CANTIKA.COM, Jakarta - Meski menonton atau membaca berita sudah menjadi bagian keseharian, beberapa orang tak menyadari saat mendengar berita buruk secara tiba-tiba bisa memicu panik hingga stres. Atau belum tahu bagaimana cara menyiapkan diri saat hal itu terjadi. Menurut psikolog klinis Joshua Klaplow, Ph.D., sebenarnya Anda mengalami respons fisik tidak langsung yang tak disadari.
"Kita terprogram untuk memiliki respons fisiologis terhadap apa pun yang dianggap sebagai ancaman atau bahaya," ujar Klapow. "Itu adalah respons 'lawan-atau-lari'. Sebagai manusia, kita terus belajar bagaimana melalui ancaman atau bahaya secara langsung."
Menurut Klapouw, setiap orang punya reaksi yang berbeda-beda saat mendengar berita buruk. Reaksinya bisa saja mirip saat mengalami trauma. Ada yang menunjukkan panik, sulit berkonsentrasi, hingga sesak napas. Maka dari itu, Klapouw menyarankan untuk benar-benar mengenali kemampuan diri saat menghadapi berita buruk.
Lakukan 6 Cara Ini untuk Redakan Kepanikan Mendapat Berita Buruk
1. Kendalikan Intensitas Memperoleh Berita
Disarankan untuk mengurangi frekuensi menonton berita atau bahkan tak menontonnya selama beberapa waktu. Mundur selangkah dapat sangat membantu kesehatan mental Anda. "Tetap mendapatkan informasi terbaru, tapi tidak berlebihan," ucap Klapow.
Brennan C. Mallonee, seorang konselor kesehatan mental berlisensi, dikutip dari Bustle,