CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Priyanka Chopra mengaku jadi korban bully atau perundungan rasis saat menjadi pelajar di Amerika Serikat. Peristiwa itu sempat membuatnya tak percaya diri saat remaja.
Dalam memoarnya yang akan terbit, "Unfinished", aktris yang lahir di India 38 tahun lalu itu, menulis bahwa ia memutuskan tinggal bersama keluarga besarnya di Newton, Massachusetts, pada usia 12 tahun.
Di sana ia mengalami intimidasi yang begitu kejam, meminta ia kembali ke India untuk menyelesaikan sekolahnya.
Menurut kutipan yang dibagikan lewat People, Chopra mengatakan para siswa melontarkan hinaan seperti, "Brownie, kembali ke negaramu!," Dan, "Kembalilah dengan gajah yang kamu tumpangi saat datang," saat ia berjalan menyusuri aula.
Ia mencari bantuan, tetapi penasihat pembimbingnya tidak dapat melakukan apa-apa.
"Aku bahkan tidak menyalahkan kota, jujur. Aku hanya berpikir bahwa itu hanyalah gadis-gadis yang, pada usia itu, hanya ingin mengatakan sesuatu yang menyakitkan. Sekarang, di sisi lain dari 35, saya dapat mengatakan bahwa itu mungkin karena mereka merasa tidak aman di tempat asal. Tetapi pada saat itu, saya sangat tersinggung,” tuturnya.
Priyanka Chopra segera memutuskan untuk meninggalkan Amerika. Sekembalinya ke India, istri personel Jonas Brothers, Nick Jonas, itu merasa sangat diberkati.
“Saya dikelilingi oleh begitu banyak cinta dan kekaguman akan siapa saya. Kembali ke India menyembuhkan saya setelah pengalaman itu di sekolah menengah,” ujar Miss World 2000 itu.
Baca juga: Priyanka Chopra Lihat Sosok Ayahnya di Nick Jonas selama Menikah
Chopra mengatakan berusaha menyesuaikan diri agar tidak terlihat mencolok selama di Amerika. Tapi ketika kembali ke India, ia memilih jadi berbeda.
Dalam sebuah wawancara dengan People, ia menceritakan pengalaman tidak menyenangkan itu. Ia mengaku perundungan sangat menggerogoti hatinya sampai ke dasar. Ia sampai tak ingin terlihat.
“Kepercayaan diri saya hilang. Saya selalu menganggap diri saya orang yang percaya diri, tetapi saya sangat tidak yakin di mana saya berdiri dan siapa saya,” imbuh bintang film Baywatch itu.
Priyanka Chopra mengatakan insecure atau rasa ketidakamanan berkurang setelah ia membicarakannya dengan seseorang yang dipercayai, baik terapis atau seorang konselor.
MILA NOVITA | PAGESIX | PEOPLE | DAILY MAIL