CANTIKA.COM, Jakarta - Kulit adalah organ terbesar dalam tubuh kita. Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, apa yang Anda makan adalah bagian penting untuk menjaga kesehatan kulit Anda dalam jangka panjang.
“Apa yang kita kenakan pada kulit kita itu penting, apa yang kita masukkan ke dalam tubuh kuga berperan penting dalam kesehatan dan penampilannya,” kata dokter Trevor Cates, ND, pendiri TheSpaDr.com dan penulis Clean Skin From Within, seperti dikutip dari Well and Good.
Dokter Cates meyakini untuk mendapatkan tampilan kulit yang indah dibutuhkan perawatan dari luar dan dalam tubuh. Untuk kandungan makanan, ia merekomendasikan yang kaya antioksidan, vitamin, dan mineral mikro, untuk tampilan kulit sehat dan bersinar.
“Kita juga tahu bahwa ada hal-hal tertentu yang kita konsumsi yang dapat membantu mendukung mikrobiota kulit kita, atau mikroorganisme yang hidup dan membantu melindungi kulit dari jerawat, noda dan penuaan dini,” sambungnya.
Ia juga mengingatkan untuk memperhatikan perubahan kondisi kulit sebagai sinyal kekurangan nutrisi.
"Kulit kering dapat terjadi karena kekurangan asam lemak esensial," ujarnya. Hal yang sama berlaku untuk keratosis pilaris, benjolan kecil yang muncul di bagian belakang lengan kita,” Cates melanjutkan. "Ini bisa menjadi tanda kekurangan asam lemak esensial atau seng."
Veronica Campbell, RDN, ahli diet terdaftar untuk The Charge Group di Philadelphia, Amerika Serikat, menegaskan bahwa makanan yang kita konsumsi berperan besar dalam kesehatan kulit, sementara nutrisi dapat mengubah struktur serta kelembapan kulit. Beberapa kondisi utama yang harus diperhatikan adalah kerutan (yang dipercepat oleh paparan sinar matahari yang berlebihan dan hilangnya kolagen), kulit pecah-pecah (gejala dehidrasi), dan jerawat.
"Memilih makanan yang sesuai dengan kesehatan Anda akan membantu Anda hidup lebih lama dan lebih sehat, serta kulit sehat,” ungkap Campbell.
Berikut tujuh nutrisi penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan kulit seperti dikutip dari Well and Good.
1. Protein
Tak hanya sebagai sumber energi dan membangun otot, protein juga dapat memberikan keajaiban pada kulit. Itu karena kulit sebagian besar terdiri dari protein.
“Nutrisi makro esensial ini sama pentingnya dengan oli di mobil Anda,” kata Campbell. “Jika Anda tidak memenuhi kebutuhan protein harian Anda, tubuh Anda akan menarik cadangan seperti otot Anda dan membatasi penggunaan yang tidak penting seperti kualitas rambut dan kuku.”
ilustrasi kacang. Unsplash/Maksim Shutov
Cobalah untuk memasukkan protein dalam setiap makanan. Contohnya, jika Anda vegan, gandakan makanan seperti kacang renyah, kacang keras, dan biji-bijian yang lezat.
2. Vitamin E
Antioksidan lemak ini adalah perawatan kulit klasik. Digunakan sebagai topikal, dan vitamin E dapat bekerja sangat baik dalam menyembuhkan luka dan bekas luka yang parah. Tak hanya itu, vitamin E juga mencegah tubuh dari kerusakan yang dibuat oleh radikal bebas.
"Paparan racun radikal bebas seperti sinar ultraviolet (UV) menghasilkan oksidasi," ujar Campbell. Ia menjelaskan oksidasi mirip dengan pencoklatan pada alpukat - hasil dari kulit yang lelah dan menua.
“Sementara kebutuhan Vitamin E biasanya dapat diperoleh hanya melalui diet, 90% orang Amerika mungkin tidak memenuhi kebutuhan Vitamin E mereka,” kata Campbell. Tunjangan harian yang direkomendasikan (AKG) vitamin E sebanyak 15 mg, jadi makanlah lemak sehat, seperti minyak zaitun dan alpukat segar.
Baca juga: 4 Manfaat Minyak Zaitu untuk Kesehatan dan Kecantikan Kulit
3. Biotin
Vitamin kecantikan ini adalah pilihan untuk menumbuhkan rambut, kulit, dan kuku yang kuat. Mengapa? “Biotin sebenarnya digunakan untuk membantu tubuh Anda mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan,” jelas Campbell. “Jadi ketika ada kekurangan, itu mungkin muncul sebagai rambut dan kuku yang rapuh.”
Untuk sumber biotin alami, tambahkan beberapa telur (khususnya kuning telur), ubi jalar, dan pisang ke dalam makanan Anda.
4. Vitamin C
Seperti serum atau losion, antioksidan kuat ini adalah bahan pokok perawatan kulit yang disukai oleh kulit. Campbell mengatakan antioksidan sangat bagus untuk mengurangi kerusakan radikal bebas dengan mengurangi stres oksidatif dan membantu dalam pembuatan kolagen.
Itu berarti Anda tidak boleh berhemat pada buah jeruk, paprika merah segar, dan tomat lezat. Tetapi perlu diingat, vitamin C larut dalam air. Konsumsi makanan alami itu dalam kondisi mentah, jika direbus bisa menyebabkan vitamin keluar dari makananya.
Ilustrasi minuman berkolagen. wpengine.netdna-cdn.com
5. Kolagen
Berbicara tentang kolagen, turunan protein ini memainkan peran penting dalam struktur kulit, rambut, tulang, dan jaringan ikat. “Saat menua, kolagen ikut melemah sehingga bisa menyebabkan kerutan dan masalah tulang rawan,” kata Campbell. “Sinar UV juga memiliki kemampuan untuk menurunkan produksi Kolagen dalam tubuh.”
Jika Anda pemakan daging, kulit Anda beruntung. Sebab kaldu tulang, ikan, dan ayam adalah kunci untuk mengisi kolagen Anda.
Bila Anda vegan, ini bisa jadi tantangan tersendiri. Hingga saat ini, suplemen kolagen atau topikal belum menjadi pilihan yang ramah untuk vegan atau vegetarian karena biasanya bersumber dari tulang dan protein hewani.
Sebagai alternatif untuk para vegan, dianjurkan rutin konsumsi makanan yang berwarna gelap dan berdaun, seperti kangkung dan bayam, atau yang kaya vitamin C untuk membantu produksi kolagen secara organik, seperti buah-buahan dan kacang-kacangan.
6. Asam lemak omega-3
Juga dikenal sebagai 'lemak tak jenuh', Omega-3 tidak hanya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, tetapi juga membantu melembapkan kulit, mengurangi kemerahan, dermatitis, dan jerawat,” ujar Campbell.
Jika Anda menginginkan kulit yang sehat dan bahagia, pilihlah ikan daripada daging merah atau minyak zaitun daripada minyak sawit. Sumber makanan lainnya adalah alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
7. Air
Meskipun biasanya tidak dianggap sebagai nutrisi, H2O atau air mungkin memiliki efek terbesar pada tubuh, termasuk kulit Anda. "Minum air putih yang cukup secara teratur membantu tubuh mengeluarkan racun dan meningkatkan efisiensi," imbau Campbell.
“Dengan tetap terhidrasi (cukup minum air putih), Anda dapat mengurangi bengkak dan jerawat, memperbaiki struktur kulit, dan meningkatkan elastisitas.”
Standar idealnya minum air setidaknya 64 ons atau minimal 8 gelas dalam sehari. Anda dapat memperhatikan warna urin sebagai sinyal cukup atau tidaknya air yang Anda minum. Jika bening, itu bisa menjadi tanda hidrasi berlebihan. Jika kuning gelap, seperti warna bir, tingkatkan frekuensi minum air. “Tanda hidrasi optimal adalah mempertahankan urin berwarna limun.”
Jadi, jangan lupakan tujuh nutrisi penting di atas untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit Anda.
Baca juga: Menilik Madu Manuka untuk Perawatan Kulit serta Cara Memakainya
WELL AND GOOD
