CANTIKA.COM, Jakarta - Gejala terinfeksi Covid-19 varian delta (varian yang pertama kali diidentifikasi di India, juga disebut B.1.617.2) memiliki gejala yang lebih mirip dengan pilek. Gejala utamanya antara lain sakit kepala, sakit tenggorokan, atau pilek.
Selain itu, menurut British Heart Foundation, hidung meler, keluarnya cairan atau lendir kental yang berlebihan dari hidung dan saluran pernapasan, juga adalah salah satu gejala teratas Covid-19 varian Delta. Hidung meler juga merupakan gejala umum dari pilek dan flu.
“Jika Anda pilek, hal teraman yang harus dilakukan adalah melakukan tes virus corona. Rata-rata, dibutuhkan lima hari untuk gejala virus corona muncul, tetapi bisa memakan waktu hingga 10 hari,” kata badan amal kesehatan.
Profesor Tim Spector yang menjalankan studi Zoe Covid Symptom di Inggris, mengatakan bahwa menangkap varian Delta bisa terasa 'lebih seperti flu yang buruk'. Sejak awal Mei, tim mereka telah melihat gejala teratas di pengguna aplikasi dan mereka tidak sama seperti sebelumnya. Varian delta tampaknya bekerja sedikit berbeda.
Flu dan virus corona memang memiliki banyak gejala serupa, seperti suhu tinggi, batuk, dan sesak napas. Namun perlu diingat, flu tidak bisa menyebabkan hilangnya atau perubahan indera perasa dan penciuman, gejala itu biasa muncul saat terinfeksi Covid-19. Akan tetapi, para ahli menyebutkan bahwa gejala itu tampaknya kurang umum pada Covid-19 varian Delta.
Dikutip dari Express, Selasa, 22 Juni 2021, data dari studi ZOE, yang dikumpulkan antara Maret dan Mei 2021, menemukan ada enam kelompok gejala utama yang mungkin mengindikasikan Covid-19, bukan hanya pilek atau flu biasa.
Kluster ini meliputi:
1. Seperti flu tanpa demam: Sakit kepala, kehilangan penciuman, nyeri otot, batuk, sakit tenggorokan, nyeri dada, tidak demam.
2. Seperti flu dengan demam: Sakit kepala, kehilangan penciuman, batuk, sakit tenggorokan, suara serak, demam, kehilangan nafsu makan.
3. Gastrointestinal: Sakit kepala, kehilangan penciuman, kehilangan nafsu makan, diare, sakit tenggorokan, nyeri dada, tidak ada batuk.
4. Kluster parah dengan kelelahan: Sakit kepala, kehilangan penciuman, batuk, demam, suara serak, nyeri dada, kelelahan.
5. Kluster yang lebih parah, dengan kebingungan: Sakit kepala, kehilangan penciuman, kehilangan nafsu makan, batuk, demam, suara serak, sakit tenggorokan, nyeri dada, kelelahan, kebingungan, nyeri otot.
6. Kluster yang sangat parah, perut dan pernapasan: Sakit kepala, kehilangan penciuman, kehilangan nafsu makan, batuk, demam, suara serak, sakit tenggorokan, nyeri dada, kelelahan, kebingungan, nyeri otot, sesak napas, diare, sakit perut.
Jika Anda mengalami gejala-gejala Covid-19, termasuk Covid-19 varian delta, pakar kesehatan menganjurkan untuk melakukan tes swab PCR dan isolasi mandiri.
Baca juga: Kenali Gejala COVID-19 pada Orag yang Sudah Disuntik Vaksin