CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Amanda Manopo tengah berduka. Ibunda tercinta, Henny Manopo, meninggal pada Ahad sore, 25 Juli 2021. Melalui akun Instagram-nya, Amanda mengutarakan perasaannya menuju ke tempat peristirahatan terakhir ibundanya di kompleks pemakaman San Diego Hills, di Karawang, Jawa Barat, pada Senin, 26 Juli 2021.
"Mi, kita ke rumah baru Mami, ya " tulisnya di keterangan foto Instagram Stories-nya.
Di unggahan itu, Amanda terlihat mengenakan masker putih dan memegang foto ibundanya. Mata Amanda terlihat sembab dan ada titik air mata di sudut matanya.
Unggahan Instagram Stories Amanda Manopo saat menuju pemakaman ibundanya, Henny Manopo, pada Senin, 26 Juli 2021. Foto: Instagram/@amandamanopo
Di unggahan berikutnya, ia menunjukkan video sedang memegang tangan ayahnya, Ramon Lugue. Jari jemari Amanda terlihat membelai jemari ayahnya untuk saling menguatkan karena ditinggal pergi orang yang mereka cintai. "Ini kita di belakang. Manda sama dadi," tulisnya.
Baca juga: Amanda Manopo Sampaikan Pesan Cinta untuk Mendiang Ibu Tercinta
Kabar wafatnya ibunda Amanda Manopo pertama kali disampaikan oleh manajer Amanda, Ricco Richardo melalui unggahan layar hitam di akun Instagramnya.
Unggahan Instagram Stories Amanda Manopo saat menuju pemakaman ibundanya, Henny Manopo, pada Senin, 26 Juli 2021. Foto: Instagram/@amandamanopo
"Rest in love, Mami @hennymanopolugue. Mami sudah tidak sakit, mami tenang di surga. Tuhan Yesus jaga mami, aku akan selalu jagain Manda sampai kapanpun seperti janji aku bilang ke Mami...lov u Mi @amandamanopo @angelicamanopo," tulis Ricco. Pada keterangan unggahannya, Ricco hanya memberikan emoji menangis, menangkupkan tangan, dan malaikat.
Sejak 20 Juli 2021, Henny Manopo mengalami kritis dan membuat manajemen Amanda pontang-panting mencari rumah sakit. Henny sempat dibawa ke Rumah Sakit Premier Bintaro tapi ruang ICU penuh dan akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga.
Ibunda Amanda Manopo meninggal dalam usia 54 tahun pada Ahad sore, 25 Juli 2021 di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kemayoran, Jakarta Pusat. Ia mengalami kritis selama beberapa hari karena terpapar Covid-19 dengan penyakit penyerta diabetes yang menyebabkan terjadi pembekuan darah di otaknya. Kemarin pagi, Henny mengalami koma hingga berlanjut meninggal sore harinya.
SILVY RIANA PUTRI | TEMPO.CO