CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Nikita Willy mengisahkan mulai bekerja di dunia hiburan sejak usia sembilan tahun. Menurutnya, pilihan tersebut tak mudah dijalani di usia muda. Sebab salah satu perjuangannya adalah tak bisa menikmati masa kecil sepenuhnya seperti anak-anak seusianya kala itu.
"Kalau me dari umur 9 tahun udah kerja. Menurut aku itu struggle yang luar biasa banget karena kalau bisa dibilang aku kayak agak kehilangan masa kecil aku," ucapnya dikutip dari kanal YouTube-nya, Nikita Willy Official, Kamis, 9 Sepember 2021.
"Aku gak spent time sama teman-teman atau gak ngerasain yang namanya anak sekolah tuh kayak gimana. Selalu (selesai) sekolah jam 12 langsung kerja. Jadi kayak menurut aku itu the greatest struggle in my life," lanjut perempuan 27 tahun ini.
Sementara itu bagi suaminya, Indra Priawan Djokosoetono, perjuangan terbesar dalam hidupnya adalah saat ayahnya, Chandra Suharto Djokosoetono, meninggal. Kala itu, Indra masih kuliah. Tak lama kemudian, ia terjun ke dunia kerja tanpa mendapatkan bimbingan dari ayah yang menjadi inspirasinya.
"Pas baru mau memasuki dunia kerja itu harus berjuang sendiri tanpa ada arahan dari orang tua. Kan biasanya kalau anak laki-laki, ada guidance dari ayah kan lebih gampang buat ngelakuin sesuatu. Karena aku pas pertama kali kerja gak ada guidance dari ayah, jadinya itu salah satu struggle aku," ucap Indra.
Selain berbagi perjuangan terbesar dalam hidup mereka, pasangan yang menikah pada 16 Oktober 2020 itu juga mengisahkan memori ulang tahun yang tak terlupakan. Bagi Indra, hari saat ia dilahirkan merupakan momen ulang tahun yang paling berkesan.
Sementara itu, Nikita menyebutkan ulang tahun ke-17 menjadi ulang tahun tak terlupakan. Selain karena usia 17 tahun bermakna spesial baginya, gayanya di pesta sweet seventeen memalukan bagi dirinya saat ini.
"Jadi, itu ulang tahun gede-gedean tapi aku pas liat lagi sekarang 'kok, ya Allah kok norak banget ya'. Aku pake baju warna ungu trus makeup aku menor banget. Trus aku pake manik-manik seluruh (area) mata. Aku dengan pedenya naik ke atas panggung joget-joget pake bulu-bulu gitu," ungkapnya sembari tertawa.
"Tapi menurut orang-orang dulu tuh keren, tapi pas ditonton lagi kok norak banget," tandasnya.
Nama Nikita mulai dikenal sebagai artis cilik di sinetron Bulan dan Bintang, Habibi & Habibah, dan Ratu Malu Jendral kancil yang mendapatkan sambutan hangat penonton sehingga sinetron tersebut meraih penghargaan sebagai drama seri anak-anak terpuji di Festifal Film Bandung (2004). Sejak saat itu, Nikita bercoko lsebagai pemeran utama wanita protagonis di sejumlah judul sinetron seperti Safa dan Marwah, Nikita, hingga Putri yang Ditukar.
Ia juga membintangi sederet judul film seperti Bestfriend?, Alas Pati: Hutan Mati, Terlalu Tampan, dan Rasuk 2. Yang terbaru, 2021, ia membintangi webseries berjudul Satu Amin Dua Imam yang tayang di WeTV.
Tak hanya gemilang di layar kaca, Nikita Willy juga merambah dunia tarik suara. Ia merilis sejumlah lagu di antaranya Ku Tetap Menanti dan Lebih dari Indah contoh.
Baca juga: Cerita Nikita Willy ke Bhutan, Tak Ada Lampu Lalu Lintas dan Ponsel Pintar
