CANTIKA.COM, Jakarta - Menangis salah satu proses biologis yang dilakukan setiap orang. Tidak hanya untuk melembapkan mata, menangis juga memiliki manfaat untuk kesehatan. Kenali informasi soal air mata dan proses menangis ini.
Terbuat dari apakah air mata?
Untuk lebih memahami bagaimana kulit merespons air mata, penting untuk mengetahui air mata terbuat dari apa. Seperti yang dijelaskan oleh National Eye Institute , air mata sebagian besar adalah air, tetapi sebenarnya memiliki tiga lapisan yakni lendir, encer, berminyak.
Lapisan luar yang berminyak mencegah air mata mengering terlalu cepat, sedangkan lapisan lendir bagian dalam memungkinkan lapisan air mata menempel pada mata Anda.
Tear film adalah lapisan tipis air mata yang selalu melapisi mata di sekitar kornea (lapisan luar bening bola mata). Lapisan berair tengah adalah yang paling tebal, menjaga mata tetap basah, dan memberi nutrisi pada jaringan mereka.
Ada tiga kategori utama air mata, yang ditentukan oleh pemicu dan komposisi yang berbeda. Air mata basal dan refleks ada untuk melindungi mata dari kotoran atau iritasi, sementara air mata emosional merespons perasaan. Manusia sebenarnya adalah satu-satunya spesies yang diketahui menghasilkan air mata emosional.
Air mata juga diisi dengan elektrolit, yang menjelaskan rasa asinnya. Elektrolit adalah mineral penting yang memiliki muatan listrik dan diperlukan untuk banyak fungsi tubuh. Mereka ada dalam darah, keringat, dan urine Anda. Saat Anda kehilangan banyak elektrolit melalui keringat, menangis, atau buang air, Anda perlu mengisinya kembali dengan minum air dan makan makanan kaya elektrolit.
Manfaat menangis untuk kesehatan
Bukan rahasia lagi bahwa tangisan bisa terasa sangat melegakan. Meskipun pada awalnya Anda mungkin merasa lelah setelah air mata berhenti mengalir, menangis telah lama dipercaya memiliki sejumlah manfaat kesehatan fisik dan mental.
Ini termasuk penghilang stres, meningkatkan suasana hati Anda, detoksifikasi tubuh dan melepaskan endorfin atau bahan kimia untuk dapat merasakan perasaan yang lebih baik. Menangis adalah cara alami tubuh untuk mengatasi rasa sakit dan emosi. Namun praktik menangis setiap orang berbeda, dan penelitian masih berlangsung.
Tampaknya menangis sangat membantu menenangkan seseorang bila disertai dengan dukungan dan kenyamanan dari luar. Menangis terlalu banyak atau tidak terkendali dapat menjadi gejala kondisi kesehatan fisik atau mental yang lebih serius. Mengenai kesehatan mental, peningkatan tangisan mungkin merupakan tanda Anda membutuhkan lebih banyak dukungan saat ini.
Periksa diri untuk melihat bagaimana perasaan Anda jika mengalami satu atau lebih kondisi seperti depresi, kecemasan, sakit kronis, sindrom mata kering, afek pseudobulbar (PBA) yang dapat menyebabkan tangisan dan tawa yang tidak terkendali, urtikaria aquagenic atau reaksi alergi yang jarang terjadi terhadap air dan ketidakmampuan menangis yang diinduksi secara medis karena obat-obatan atau infeksi.
Baca: Bolehkan Kawa Menangis, Andien Aisyah Beri Pesan untuk Pahlawan Kecilnya